Kemenhub Bantu Cari Korban Hilang Kapal Tenggelam di Kepulauan Seribu

19 Agu 2023, 23:15 WIB

Ilustrasi korban tenggelam. (Shutterstock)

Jakarta, IDN Times - Kementerian Perhubungan cq Direktorat Jenderal Perhubungan Laut, melalui Kesatuan Penjagaan Laut dan Pantai (KPLP), mengerahkan kapal patroli KPLP, untuk membantu mengevakuasi dan mencari korban tenggelamnya Kapal Motor (KM) Dewi Noor 1 di perairan Kepulauan Seribu, Jakarta.

Direktur KPLP Kementerian Perhubungan, Rivolindo, menyampaikan laporan awal kecelakaan diterima pada Sabtu, 19 Agustus 2023, pukul 01.00 WIB.

"KPLP telah secara cepat merespons situasi ini, dengan mengirim tim evakuasi dan SAR ke lokasi kejadian," kata Rivolindo dilansir ANTARA, Sabtu (19/8/2023).

1. Pencarian korban hilang terus dilakukan

Ilustrasi insiden kapal laut. (IDN Times/Arief Rahmat)

KPLP bersama lembaga lainnya terus mencari tiga korban yang masih hilang. "Kami terus berupaya untuk menemukan ketiga korban yang belum ditemukan. Kapal KPLP masih melanjutkan pencarian di sekitar lokasi kejadian," ujar Rivolindo.

"Kami akan terus memberikan informasi terbaru mengenai perkembangan situasi ini. Kami berterima kasih atas perhatian dan kerja samanya dalam upaya penyelamatan dan pencarian korban ini," katanya.

2. KM Dewi Noor 1 berangkat dari Pantai Mutiara tujuan Pulau Sepa

Ilustrasi kapal (Pexels.com/ Skitterphoto)

Rivolindo menjelaskan KM Dewi Noor 1 berangkat dari Pantai Mutiara dengan tujuan Pulau Sepa. Namun, pada pukul 03.30 WIB, dalam perjalanan menuju Pulau Sepa, kapal mengalami kecelakaan.

Kapal tersebut diduga tenggelam di koordinat 5°54'371"S-106°42'100"E, antara timur Pulau Untung Jawa dan Pulau Pari.

3. Satu penumpang tewas dan tiga lainnya masih hilang

Ilustrasi Kapal Tenggelam. (unsplash.com/Jason Blackeye)

Kapal Tongkang (TB) Mitra Jaya 21 yang sedang berlayar di sekitar area segera memberikan pertolongan kepada ABK KM Dewi Noor 1.

"Dalam upaya penyelamatan ini, satu korban dinyatakan meninggal dunia, tiga orang belum ditemukan, dan 11 orang berhasil selamat, satu di antaranya mengalami kondisi sakit," ungkapnya.