Kepala BP2MI Tak Hadiri Pemeriksaan Kedua di Polri soal Sosok T
- Kepala BP2MI, Benny Rhamdani tidak hadir dalam pemeriksaan kedua oleh Dittipidum Bareskrim Polri terkait kegiatan judi online di Indonesia.
- Benny telah mengirim surat permohonan penundaan undangan klarifikasi lanjutan hingga 5 Agustus karena ada kegiatan di luar kota.
Jakarta, IDN Times - Kepala BP2MI, Benny Rhamdani tidak hadir dalam pemeriksaan kedua yang dijadwalkan oleh Dittipidum Bareskrim Polri, Kamis (1/8/2024). Dia seharusnya menjalani pemeriksaan kedua tentang keterangannya sebagai saksi soal sosok T yang ada di balik kegiatan-kegiatan judi online di Indonesia.
Direktur Tindak Pidana Umum (Dirtipidum) Bareskrim Polri, Brigjen Pol Djuhandhani Rahardjo Puro, mengatakan, ketidakhadiran Benny sudah diinformasikan pada pihaknya.
"Kepala BP2MI tidak hadir undangan klarifikasi lanjutan," kata dia saat dikonfirmasi awak media, Kamis (1/8/2024).
1. Benny sudah kirim surat
Atas ketidakhadirannya ini, Benny disebut sudah mengirimkan surat permohonan pada pihak Mabes Polri.
"Dengan mengirim surat mohon penundaan undangan," kata Djuhandhani.
2. Benny minta tunda hingga 5 Agustus
Sementara itu, Benny mengaku sudah memasukkan surat penundaan ke tanggal 5 Agustus melalui kuasa hukum. Dia berhalangan hadir karena ada kegiatan di luar kota.
"Karena ada kegiatan yang sudah terjadwal jauh-jauh hari di Sulawesi Utara sampai dengan tanggal 3 Agustus,” kata Benny, dikutip dari ANTARA.
Hal ini juga sudah disampaikannya kepada penyidik Dittipidum saat pemanggilannya yang pertama.
3. Benny ungkap sosok T yang kendalikan judi online
Sebelumnya, Benny mengungkap sosok berinisial T yang merupakan pengendali judi online di Indonesia dari Kamboja. Hal itu disampaikan pada acara Pengukuhan Kawan Pekerja Migran Indonesia wilayah Sumatra Utara di Medan pada Selasa (23/7/2024),
Benny mengatakan, ia telah menginformasikan tentang sosok T tersebut dalam rapat terbatas kepada Presiden Joko "Jokowi" Widodo, Panglima TNI, Kapolri, dan sejumlah menteri.
