Adik Jadi Korban Sriwijaya Air, Nurul: Dia Sempat Ajak Liburan Bareng
Ibu Nurul, keluarga dari korban pesawat Sriwijaya Air SJY 182, Arneta Fauzia (Dok. IDN Times/Istimewa)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Kakak korban kecelakaan pesawat Sriwijaya Air SJY 182 Jakarta-Pontianak Arneta Fauzia yakni Nurul menyambangi Rumah Sakit Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur. Nurul memberikan sejumlah data terkait antemortem dan postmortem terkait adiknya yang termasuk dalam manifes Sriwijaya Air rute Jakarta-Pontianak tersebut.
Dia mengatakan, sebelum insiden kecelakaan pesawat ini terjadi, sang adik sempat mengajaknya berlibur ke Pontianak, Kalimantan Barat.
"Sempat sebelum kejadian dia ngajak saya liburan ke Kalimantan, Pontianak tapi saya gak mau," kata dia saat ditemui di lokasi, Senin (11/1/2021).
1. Kaget adiknya naik pesawat tersebut
Ibu Nurul, keluarga dari korban pesawat Sriwijaya Air SJY 182, Arneta Fauzia (Dok. IDN Times/Istimewa)Nurul sempat mengira adiknya tak jadi terbang menggunakan pesawat Sriwijaya Air yang jatuh tersebut untuk bertolak ke Pontianak.
"Terus kirain saya dia gak naik pesawat itu, jadi saya juga kaget," kata dia.
Hingga saat ini dia mengaku masih mengumpulkan keperluan untuk identifikasi korban.
Baca Juga: Keluarga Co-Pilot Sriwijaya SJY 182: Tuhan Akan Kirimkan Keajaiban
2. Diajak ke Pontianak pada Desember 2020
Editor’s picks
Catatan penerbangan Sriwijaya Air SJ182 (Website/flightradar24.com)Arneta, kata Nurul, mengajaknya berlibur pada Desember 2020 lalu. Menurut dia, itu adalah komunikasi mereka yang terakhir kalinya.
"Itu (komunikasi terakhir) pas bulan Desember itu dia ngajak saya liburan ke Kalimantan," ujar dia.
Hingga saat ini sejumlah keluarga inti dan sanak saudara korban kecelakaan pesawat Sriwijaya Air SJY-182 masih berdatangan ke Posko Ante Mortem Disaster Victim Identification (DVI) RS Polri, Kramat Jati untuk penanganan kecelakaan ini.
3. Pesawat Sriwijaya Air SJY 182 angkut 62 penumpang
Ilustrasi Pesawat Sriwijaya Air (Dok. Sriwijaya Air)Sebelumnya, pesawat dengan nomor penerbangan SJY 182 ini berangkat dari Bandara Soekarno-Hatta Tangerang menuju Bandara Supadio Pontianak hilang kontak pada Sabtu, 9 Januari 2021 sekitar pukul 14.40 WIB.
Diduga, pesawat jatuh di sekitar Pulau Laki dan Pulau Lancang, Kepulauan Seribu. Pesawat Boeing 737-500 tersebut mengangkut 62 orang, terdiri dari 40 penumpang dewasa tujuh anak-anak, dan tiga bayi, serta 12 kru pesawat.
Bagi keluarga penumpang yang ingin mendapatkan informasi terkait kecelakaan SJY 182, bisa menghubungi hotline Sriwijaya Air di nomor 021 806 37817. Ada juga posko di Terminal 2D kedatangan Bandara Soekarno-Hatta.
Baca Juga: [BREAKING] Pencarian Sriwijaya Air, Basarnas Kumpulkan 18 Kantong Jenazah
Berita Terkini Lainnya
