Kahumas Daop 1 Ingatkan Kereta Tak Bisa Tunggu Penumpang Telat
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Kepala Humas (Kahumas) Daop 1 Jakarta Eva Chairunisa menjelaskan antisipasi penumpang yang terlambat untuk naik kereta hanya bisa dilakukan dari calon pengguna jasa.
Penumpang, kata Eva, perlu mengatur waktu kedatangan ke stasiun agar tidak terlambat masuk ke kereta.
"Kami dari kereta api tidak akan mungkin menunggu dengan menunda keberangkatan KA dan merugikan ribuan penumpang lainnya, serta akan mengganggu kereta lainnya untuk menunggu satu dua penumpang yg terlambat," ujar dia saat ditemui di Stasiun Pasar Senen, Kamis (19/4/2023).
1. Minta agar penumpang atur waktu berangkat ke stasiun dari rumah
Dia memohon agar pengguna jasa mengatur waktu kembali, waktu keberangkatannya dari rumah menuju stasiun masing-masing. Karena pasti mengetahui durasi perjalanannya.
"Kami menyarankan satu jam sebelum jam keberangkatan sudah tiba di stasiun," kata dia.
Baca Juga: Hari Ini Puncaknya, 24 Ribu Masyarakat Mudik dari Stasiun Pasar Senen
2. Ada 24 ribu pengguna jasa yang berangkat dari stasiun Pasar Senen
Editor’s picks
Untuk hari ini ada 24 ribu pengguna jasa yang berangkat dari stasiun Pasar Senen dan kemudian sekitar 18 ribu pengguna jasa yang berangkat dari Gambir.
"Jadi mungkin rata-rata kenaikan ini akan terjadi sampai tanggal 21 nanti tidak akan jauh berbeda hanya secara keseluruhan, okupansi di tanggal 19-21 itu sekitar 100 persen, sudah mencapai 100 persen," katanya.
3. Puncak arus mudik terjadi 19 hingga 21 April
Eva mengatakan pada Rabu (19/4/2023) adalah momen cuti lebaran yang pertama.
Maka dari itu kondisi keberangkatan kereta api Jarak jauh baik di Stasiun Pasar Senen dan Stasiun Gambir mulai mengalami kenaikan yang sangat signifikan. Puncak arus mudik dari area Jakarta mulai terjadi tanggal 19 ini sampai tanggal 21 April
Sementara untuk tanggal 22-23 April atau H-1 lebaran pihaknya sudah mengalami peningkatan signifikan pada penjualan tiket sebesar 95 persen.
Baca Juga: Stasiun Merak Ditutup, Pemudik Minta PT KAI Tepat Janji Sediakan Damri