Menko PMK Dukung Bansos Pakai Aplikasi agar Cepat dan Transparan

Daerah lain diminta meniru Tangerang agar tepat sasaran juga

Jakarta, IDN Times - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy mengapresiasi penggunaan aplikasi dalam penyaluran bantuan sosial (bansos). Menurut dia, penggunaan aplikasi bisa mempercepat proses penyaluran bansos dan menjamin data penerima lebih transparan.

Penggunaan aplikasi itu merupakan inisiatif Pemerintah Kota Tangerang. Aplikasi yang digunakan Pemkot Tangerang disebut Sidata dan Sigacor (Siaga Corona).

"Dengan aplikasi ini, baik dari segi pengiriman ataupun sasarannya sudah terverifikasi dengan baik," ujar dia melalui keterangan tertulis, Senin (11/5).

1. Aplikasi Pemkot Tangerang bisa dijadikan contoh bagi daerah lain

Menko PMK Dukung Bansos Pakai Aplikasi agar Cepat dan Transparan(Ilustrasi aplikasi) IDN Times/Auriga Agustina

Apresiasi penggunaan aplikasi untuk bansos ini disampaikan Muhadjir saat melakukan kunjungan ke Kelurahan Babakan, Tangerang. Dia berharap agar penggunaan aplikasi untuk bansos di Tangerang bisa menjadi acuan bagi daerah lainnya.

"Saya kira ini bisa dicontoh oleh kabupaten/kota lain, meski saya yakin kabupaten/kota yang lain juga sudah mengembangkan aplikasi," katanya.

Baca Juga: Data Bansos Kacau, Menko PMK Muhadjir Effendy Tegur Anies Baswedan

2. Sudah sejalan dengan arahan Presiden Jokowi

Menko PMK Dukung Bansos Pakai Aplikasi agar Cepat dan TransparanPaket sembako sebagai bansos untuk warga miskin di Palembang. (IDN Times/Feny Maulia Agustin)

Menurut Muhadjir, penggunaan aplikasi itu telah sejalan dengan arahan Presiden Joko "Jokowi" Widodo untuk memastikan data penerima bansos betul-betul tepat sasaran dan cepat sampai kepada masyarakat yang membutuhkan.

Penggunaan aplikasi juga bisa menjadi sarana rekap data guna memperbaiki Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).

3. Menunjukkan sinergi antara pemerintah pusat hingga daerah

Menko PMK Dukung Bansos Pakai Aplikasi agar Cepat dan TransparanKemensos menyalurkan bansos untuk warga terdampak COVID-19 (Dok. Kemensos)

Dia juga berpendapat bahwa penggunaan aplikasi tersebut menunjukkan kerja sama yang sudah sangat baik dan terpadu antara pemerintah pusat, daerah, dan para perangkat kelurahan untuk menangani dampak sosial ekonomi akibat COVID-19.

Sementara itu, aplikasi ini juga berguna agar pemberian bantuan stimulus COVID-19 di Kota Tangerang tidak overlapping antara bantuan pusat dan daerah, karena dibedakan dengan pembagian zona wilayah kecamatan.

"Tapi perlu diingat bahwa kita akan terus melakukan evaluasi. Jadi jangan kaget kalau di tengah jalan ada perubahan-perubahan berdasarkan hasil monitoring tim saya yang disampaikan kepada Mensos dan Mendes untuk perbaikan berikutnya," kata dia.

Baca Juga: Menko PMK Klaim Koordinasi dan Realisasi Bansos di Lapangan Makin Baik

Topik:

  • Anata Siregar

Berita Terkini Lainnya