Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
PDI Perjuangan umumkan 75 nama calon kepala daerah gelombang III di Pilkada Serentak 2020 (Dok. PDI Perjuangan)

Jakarta, IDN Times - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) telah mengumumkan 169 nama calon kepala daerah yang direkomendasikan maju dalam Pilkada 2020.

Terkait hal ini, peneliti politik dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Aisah Putri Budiarti menyebut, apa yang dilakukan PDIP mengindikasikan partai berlambang banteng moncong putih itu siap memenangkan Pilkada 2020.

"Hal ini menunjukkan kesiapan dan kerja partai terlihat lebih rapi dalam menjalankan proses rekrutmen dan seleksi secara internal. Hal ini menunjukkan PDIP sebagai partai yang berstrategi dalam pilkada," kata Putri lewat keterangan tertulisnya, Kamis 13 Agustus 2020.

1. Seleksi internal dilakukan sejak lama

Ilustrasi cium tangan(Dok. IDN Times)

Dia menuturkan, kesiapan tersebut bukan saja saat partai pimpinan Megawati Soekarnoputri itu mengumumkan hasil dukungannya, tapi sudah dari beberapa bulan sebelumnya.

"Kelihatan dari beberapa bulan sebelumnya yang memperlihatkan kalau PDIP membuka pendaftaran bagi calon, pengurus partai di tingkat daerah menjalankan mekanisme seleksi internal, dan lainnya," tutur Putri.

2. PDIP banyak mengusung calonnya sendiri ketimbang dari partai lain

Gibran bertemu Megawati Soekarnoputri di Jakarta pada Rabu, (5/8/2020) (Dok. PDI Perjuangan)

PDIP, lanjut dia, menunjukkan kepercayaan yang tinggi sebagai partai pemenang pada Pilkada 2020 ini, dn tentunya menunjukkan keinginan menang yang sangat tinggi.

"PDIP dapat dikatakan mengawal calon pilihannya sendiri dan tidak sekadar ikut-ikut mendorong calon partai lain yang sudah terbentuk. Dalam konteks ini, meskipun tentu saja banyak calon PDIP diusung bersama dengan partai lain, tetapi PDIP menjadi partai pengusung utama calon atau setidaknya yang paling awal mengusung calon," ungkap Putri.

3. PDIP punya banyak waktu memetakan strategi pemenangan

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mendampingi Ketua Umum PDIP Megawati Sukarnoputri, Jakarta, Jumat (10/1). (IDN Times/Irfan Fathurohman)

Menurut dia, dengan mengumumkan lebih awal, PDIP punya waktu yang lebih banyak untuk memetakan strategi pemenangan, pemetaan konstituen, menentukan metode kampanye, dan hal lainnya dengan tepat.

“Jika waktu ini dimanfaatkan untuk mematangkan strategi partai memenangkan para calon, maka PDIP berpeluang menjadi juara umum dalam pilkada besok,” ujar Putri.

Editorial Team