Jakarta, IDN Times - Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, virus corona akan melemah pada bulan April. Hal itu karena di Indonesia akan memasuki musim panas.
“Dari hasil penelitian, dengan temperatur yang tinggi April mulai masuk ini, terus kemudian imunity yang tinggi itu membuat COVID-19 sebenarnya relatif lebih lemah daripada di tempat lain,” kata Luhut dalam video konferensi yang diunggah di YouTube Kemenko Marves, Selasa (31/3).
Namun, kata Luhut, melemahnya virus corona di bulan April juga akan percuma kalau masyarakat tidak menjalankan imbauan social distancing atau jaga jarak sosial.
“Terlalu banyak juga masih berkumpul ramai-ramai ya gak berlaku tadi mengenai keuntungan kita dari panas dan imunity yang tinggi tadi,” ujarnya.
Luhut lalu menyinggung masalah lockdown. Ia menegaskan, pemerintah menggunakan istilah karantina alih-alih lockdown.
“Nanti terminologinya dicari juga, kita tidak kenal lockdown, kita kenalnya dikarantina, undang-undang nih yah, jadi jangan kita pakai lagi istilah lockdown itu,” katanya.
Menurut Luhut, penerapan lockdown tidak selalu berhasil. “Hanya Tiongkok yang relatif berhasil, kan tidak penuh lockdown juga di mana di Korea, di Italia juga tidak, sama Jerman,” katanya.
Sebelumnya Juru Bicara Penanganan Virus Corona COVID-19, Achmad Yurianto, mengumumkan bahwa kasus virus corona di Indonesia semakin bertambah menjadi 1.414 kasus per Senin (30/3) kemarin.
Pasien meninggal akibat virus corona di Indonesia juga bertambah sebanyak 8 orang menjadi 122 orang. Sementara pasien sembuh menjadi 75 orang.