Jakarta, IDN Times - Calon presiden nomor urut 01 Joko "Jokowi" Widodo bertemu Ketua Tim Pemenangannya, Erick Thohir, di Mal Grand Indonesia, Jakarta Pusat.
Keduanya makan siang bersama di mal tersebut. Usai makan siang itu, Erick Thohir mengaku sudah mengetahui keadaan sahabatnya, yaitu cawapres nomor urut 02 Sandiaga Uno, yang sedang sakit.
Di Pilpres 2019, Erick Thohir dan Sandiaga Uno memilih jalan berbeda. Erick menjadi ketua tim pemenangan pasangan capres-cawapres Jokowi-Ma'ruf Amin. Sementara Sandiaga memilih menjadi cawapres Prabowo Subianto.
Meski beda haluan, Erick Thohir menunjukkan pertemanannya dengan Sandiaga tetap terjalin. Erick mengaku akan menemui sahabatnya itu.
"Belum (bertemu). Pada saat yang tepat akan ketemu," kata Erick saat ditanyakan hal itu, di Mal Grand Indonesia, Jakarta, Sabtu (20/4).
Usai Pilpres 2019, kegiatan Erick Thohir mengawal Jokowi belum selesai. Di tengah-tengah kesibukan, Erick dan Jokowi menyempatkan diri makan bareng di mal.
Dari pantauan awak media di Grand Indonesia, Erick dan Jokowi memilih menu yang sama, yakni nasi Padang, makanan khas Sumatera Barat.
Tak lama memang pertemuan antara Erick dan Jokowi. Tak lebih dari 30 menit mereka makan di satu meja.
Usai menyantap nasi Padang, Erick terlihat lebih dulu pamit. Sementara Jokowi, baru terlihat meninggalkan area Food Print lantai 5 Grand Indonesia sekitar pukul 15.20 WIB.
Kedatangan Jokowi membuat heboh pengunjung Mal Grand Indonesia. Kedatangan Jokowi bahkan sudah ditunggu-tunggu banyak orang. Salah satunya adalah kempok anak muda.
Kepada IDN Times, kelompok generasi Z ini mengaku murid SMA Kanisus Jakarta. Mereka mengatakan, datang ke Grand Indonesia karena ngefans dengan Jokowi.
"Kami ngefans sama Pak Jokowi, karena kalau menurut saya, Pak Jokowi adalah pejabat negara yang paling sederhana. Selama ini yang saya lihat, jarang ada pejabat yang mau merakyat," kata Milson, murid SMA Kanisius yang pada Pemilu 2019 ini belum memiliki hak pilih.
Jokowi, kata Milson, juga merupakan sosok presiden dengan gaya millennial. "Ya, harus jadinya Pak Jokowi lanjut 2 periode. Walaupun kita belum nyoblos, kami dukung Pak Jokowi," ucap dia.