Jakarta, IDN Times - Putri Presiden ke-2 RI Soeharto, Siti Hediati Hariyadi ikut tergabung dalam jajaran struktural Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.
Diketahui, Siti Hediati alias Titiek Soeharto merupakan mantan istri Prabowo. Di TKN dia menjabat sebagai Anggota Dewan Penasihat.
Hal tersebut disampaikan oleh Sekretaris TKN Prabowo-Gibran, Nusron Wahid saat mengumumkan jajaran struktural di Ballroom Hotel Grand Kemang, Jakarta Selatan, Senin (6/11/2023).
Selain Titiek, sejumlah tokoh ternama juga menduduki jabatan sebagai Dewan Penasihat TKN. Di antaranya ada mantan Kapolri Jenderal (Purn) Sutanto, mantan KASAU Marsekal TNI Purnawirawan Imam Sufaat, Dewan Pembina PSI Giring Ganesha, putra SBY Edhie Baskoro Yudhoyono, aktor ternama Deddy Mizwar dan mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.
Selain itu, ada pula nama politikus senior Golkar Akbar Tanjung dan Agung Laksono.
Sementara itu, Ketua TKN, Rosan Roeslani mengungkapkan alasan pihaknya banyak merekrut purnawirawan TNI-Polri ke dalam struktural TKN.
Rosan tak memungkiri jajaran TKN yang dipilih memang tak hanya berasal dari parpol saja. Namun dia menegaskan merangkul berbagai kalangan, termasuk purnawirawan TNI-Polri.
"Ya memang kalau tadi memang, kalau dilihat kan memang tidak hanya dari parpol saja, tetapi kita juga merangkul dari berbagai pihak, termasuk juga dari mantan-mantan purnawirawan kepolisian dan TNI," kata dia.
Rosan menjelaskan, alasan pihaknya gaet purnawirawan TNI-Polri karena menganggap pertahanan dan keamanan merupakan kunci perdamaian.
TKN Prabowo-Gibran meyakini, apabila keamanan terjamin, maka akan mempengaruhi ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.
"Karena apa? Ya kembali lagi kita ingin mendapat masukan yang komperhensif. Karena apa? Karena pertahanan dan keamanan itu menjadi kunci bagi kita menuju hal yang lebih positif," tutur dia.
"Karena kalau tidak ada kedaiaman dan kestabilan, masalah ekonomi, masalah kesejahteraan dan lainnya tidak mungkin akan terjadi. Jadi peace and stability menjadi kunci dari tim yang disusun ini untuk menuju Indonesia Emas," lanjut Rosan.
Lebih lanjut, Rosan mengapresiasi niat dari banyak pihak yang ingin bergabung ke dalam struktural TKN Prabowo-Gibran.
Dia menyebut, banyak pihak yang menyatakan diri ingin bergabung ke TKN, tak terkecuali dari kalangan religius.
"Dan karena memang ini adalah kita sangat mengapresiasi banyak sekali yang ingin berpartisipasi dalam tim ini, tentunya kita coba mengakomodasi sebanyak-banyaknya, dan alhamdulillah banyak sekali dukungan dari kaum muslim yang ingin membantu, yang ingin berjuang bersama-sama kami," tutur dia.