Kelas Kebal Hoaks Ajak 40 Pelajar Bogor Sadar Hukum dan HAM 

Demi perangi berita bohong atau hoaks

Jakarta, IDN Times - Kelas Kebal Hoaks yang diadakan Masyarakat Anti Fitnah Indonesia (Mafindo) yang berkolaborasi dengan Kementerian Komunikasi dan Informatikan (Kominfo) bersama Siberkreasi dalam gerakan Makin Cakap Digital berhasil diadakan di Bogor dengan menyasar kaum pelajar. 

Kali ini, sekitar 40 peserta berasal dari Forum Pelajar Sadar Hukum dan Hak Asasi Manusia Bogor. Berlangsung selama 5 jam, kegiatan tersebut diadakan di Royal Padjadjaran Hotel Bogor pada Minggu (3/7). 

1. Indeks literasi digital masyarakat Indonesia harus ditingkatkan

Kelas Kebal Hoaks Ajak 40 Pelajar Bogor Sadar Hukum dan HAM Kelas Kebal Hoaks yang diadakan Masyarakat Anti Fitnah Indonesia (Mafindo) yang berkolaborasi dengan Kementerian Komunikasi dan Informatikan (Kominfo) bersama Siberkreasi dalam gerakan Makin Cakap Digital berhasil diadakan di Bogor dengan menyasar kaum pelajar, Minggu (3/7). (Dok. Kominfo)

Acara dibuka dengan sambutan oleh Dirjen Aptika Kominfo, Samuel Abrijani Pangerapan. Dalam sambutannya, Samuel mengatakan bahwa angka indeks literasi digital masyarakat Indonesia yang masih berada pada 3,49 dari skala 5 harus ditingkatkan. 

“Sudah menjadi tugas kita bersama untuk membekali masyarakat kita dengan kemampuan literasi digital agar selalu siap mengawal percepatan transformasi digital nasional,” tambahnya. 

Baca Juga: Sinergi Kominfo dan Unpad Jalankan Literasi Digital Sektor Pendidikan 

2. Berbagai materi yang disampaikan

Kelas Kebal Hoaks Ajak 40 Pelajar Bogor Sadar Hukum dan HAM Kelas Kebal Hoaks yang diadakan Masyarakat Anti Fitnah Indonesia (Mafindo) yang berkolaborasi dengan Kementerian Komunikasi dan Informatikan (Kominfo) bersama Siberkreasi dalam gerakan Makin Cakap Digital berhasil diadakan di Bogor dengan menyasar kaum pelajar, Minggu (3/7). (Dok. Kominfo)

Materi yang disampaikan meliputi 4 bagian, bagian pertama dan kedua mengenai pengenalan Mafindo serta mencari konten klarifikasi disampaikan Handayani Husain atau yang akrab  disapa Noy Husain. Beliau adalah Koordinator Mafindo Wilayah Bogor. 

Materi ketiga dan keempat terkait verifikasi konten editan dan verifikasi foto serta video ditambah materi baru mengenai audit media sosial yang dijelaskan pemeriksa fakta senior Mafindo Dedy Helsyanto. 

3. Para pemuda memang seharusnya jadi pioner dalam upaya memerangi berita bohong atau hoaks

Kelas Kebal Hoaks Ajak 40 Pelajar Bogor Sadar Hukum dan HAM Kelas Kebal Hoaks yang diadakan Masyarakat Anti Fitnah Indonesia (Mafindo) yang berkolaborasi dengan Kementerian Komunikasi dan Informatikan (Kominfo) bersama Siberkreasi dalam gerakan Makin Cakap Digital berhasil diadakan di Bogor dengan menyasar kaum pelajar, Minggu (3/7). (Dok. Kominfo)

Keseluruhan materi disampaikan kurang lebih 70 menit, kemudian peserta yang sudah dari awal berkelompok diberikan 4 soal klarifikasi. Presentasi peserta berjalan sangat seru karena antusias para kelompok yang berhasil mengerjakan semua soal yang diberikan dibantu beberapa relawan Bogor yang mendampingi mereka. Banyak peserta yang merasa kelas ini sangat penting untuk masyarakat terutama para pemudanya. 

"Saya rasa kegiatan Kelas Kebal Hoaks ini benar-benar bermanfaat sekali. Kita para pemuda memang seharusnya menjadi pioner dalam upaya memerangi berita bohong atau hoaks ini, karena di era serbadigital ini semua orang memang bisa mengakses berita apa pun, tapi tidak semua orang bisa berpikir kritis terhadap suatu persoalan yang sedang terjadi di masyarakat. Ke depannya, semoga Mafindo bisa terus berkolaborasi dengan komunitas yang ada, khususnya di Kota Bogor," jelas Muhammad Achyar Sholihin H, salah satu peserta yang mengikuti kelas. (WEB)

Baca Juga: Kominfo Gelar Training of Trainers bagi Masyarakat Kota Banda Aceh 

Topik:

  • Cynthia Kirana Dewi

Berita Terkini Lainnya