Jakarta, IDN Times - Motor Harley Davidson atau yang dikenal dengan sebutan motor gede (moge) menabrak mobil dinas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Bogor. Tak hanya itu, tiga pesepeda motor juga menjadi korban.
Peristiwa ini terjadi di Kabupaten Bogor, Jawa Barat pada Minggu (23/5/2021). Tepatnya di Kampung Warungkaleng, Desa Tugu Utara, Kecamatan Cisarua.
Ada lima orang yang menjadi korban tabrakan moge ini. Seluruhnya merupakan pengendara sepeda motor. Seluruh korban kini berada di RSPG Cibeurem.
"Korban terdiri dari empat orang laki-laki dan satu perempuan, mereka yang menumpang kendaraan roda dua," ujar salah satu dari tiga penumpang mobil Satpol PP yang ditabrak, Kasi Pembinaan Linmas Prayoga Santoso mengutip dari ANTARA.
Moge Harlev Davidson diketahui menabrak usai melakukan konvoi. Moge bernomor polisi F 4552 ED itu diketahui melakukan konvoi dari arah Puncak menuju Jakarta.
Menurut Prayoga, motor Harley Davidson itu melaju dengan kecepatan tinggi. Motor tersebut menabrak tiga kendaraan roda dua sebelum menabrak mobil dinas Satpol PP. Mobil dinas Satpol PP mengalami kerusakaan akibat kecelakaan tersebut.
Kecelakaan ini diketahui tengah dalam penanganan Unit Laka Lantas Ciawi. Permasalahan antara korban kecelakaan dan pengendara Harley Davidson dilakukan secara musyawarah.
Melansir dari ANTARA, pengendara Harley Davidson sempat tak mau menunjukkan Surat Tanda Nomor Kendaraannya (SNTK). STNK pengendara sempat dimintai oleh sopil mobil dinas Satpol PP Kabupaten Bogor, Luvky usai kecelakaan.
"Tapi pengendara moge tidak mau memberikan STNK, malah menawarkan KTP," ujar Luvky mengutip dari ANTARA.