Jokowi Wanti-wanti Deretan Bahaya yang Mengancam Musim Ini, Apa Saja?
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Presiden Joko "Jokowi" Widodo mengingatkan kepada jajarannya untuk mengantisipasi kebakaran hutan saat musim kemarau. Hal itu disampaikan Jokowi dalam sidang kabinet paripurna hari ini.
"Hati-hati mengenai musim kemarau, hati-hati mengenai kebakaran hutan dan lahan," ujar Jokowi dalam pidatonya yang disiarkan di kanal YouTube Sekretariat Presiden, Senin (9/5/2022).
Baca Juga: Jokowi Terbang ke Amerika Besok, Ma'ruf Amin Sampaikan Selamat Jalan
1. Jokowi minta awasi peternakan yang terjadi penyakit kuku dan hewan
Dalam kesempatan itu, Jokowi juga meminta agar adanya pengawasan terhadap hewan ternak yang mengalami penyakit kuku dan mulut. Dia meminta agar segera dilakukan lockdown.
"Saya minta ini Menteri Pertanian segera dilakukan lockdown zonasi, lockdown di wilayah sehingga mutasi ternak dari satu tempat ke tempat lain atau pergerakan ternak dari kabupaten ke kabupaten lain, apalagi provinsi ke provinsi lain bisa dicegah," ucapnya.
Selain itu, Jokowi juga meminta kepada Polri untuk membantu penanganan pencegahan penyakit kuku dan mulut pada hewan. "Bentuk satgas, sehingga jelas nanti siapa yang bertanggung jawab," katanya.
Editor’s picks
Baca Juga: Jokowi: Status PPKM Diteruskan, Kasus Aktif COVID-19 Masih 6.192
2. Ingatkan soal gejolak ekonomi global
Mantan Gubernur DKI Jakarta ini juga mengingatkan kepada jajarannya terkait gejolak ekonomi global. Terlebih, saat ini kondisi ekonomi dunia sudah terdampak akibat adanya perang Rusia dan Ukraina.
"Oleh sebab itu, pengelolaan ekonomi makronya harus betul-betul diikuti secara detail dan mikronya juga semua kementerian terkait dengan ini betul-betul juga mengikuti terus dan yang utamanya yang berkaitan dengan pangan dan energi," ujarnya.
3. Jokowi minta tingkatkan kepekaan krisis
Jokowi meminta kepada jajarannya untuk meningkatkan kepekaan terhadap krisis ekonomi global. Menurutnya, meski kondisi ekonomi Indonesia saat ini membaik, hal itu harus terus ditingkatkan.
"Saya kira growth kita sangat baik, sehingga ini harus kita pertahankan kita tingkatkan di quartal yang kedua," imbuhnya.