Kemenag Usul Tambahan 8 Ribu Kuota Haji Diberikan ke Daftar Tunggu

Jakarta, IDN Times - Menteri Agama (Menag), Yaqut Cholil Qoumas, melakukan rapat dengar pendapat (RDP) bersama Komisi VIII DPR RI. Dalam RDP itu, Yaqut mengusulkan tambahan 8 ribu kuota haji yang baru diberikan Arab Saudi diberikan kepada daftar tunggu jemaah haji berikutnya.

"Sebanyak 8 ribu kuota tambahan jemaah haji reguler akan diperuntukkan bagi jemaah haji daftar tunggu nomor urut berikutnya," ujar Yaqut di ruang rapat Komisi VIII DPR RI yang disiarkan secara virtual, Rabu (17/5/2023).

Total, jumlah kuota haji Indonesia 2023 sebanyak 229 ribu jemaah. Hal itu sudah tercantum dalam sistem e-Hajj.

"Di sistem e-Hajj pada 15 Mei 2023, kuota haji Indonesia sebanyak 229 ribu, terdiri dari jemaah haji reguler sebanyak 211.320 orang dan jemaah haji khusus 17.680 orang," kata dia.

Sebelumnya, Kementerian Agama RI mencatat, masih ada 3,5 persen jemaah haji reguler yang belum melunasi biaya perjalanan ibadah haji (Bipih) hingga batas terakhir waktu pelunasan, Jumat 12 Mei 2023. Sampai Jumat sore baru 96,5 persen yang melunasi, belum genap 100 persen.

Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama (Kemenag), Hilman Latief, mengatakan sudah 96,5 persen jemaah yang sudah melunasi Bipih 2023.

"Data kami mencatat, ada 196.377 jemaah haji reguler yang sudah melunasi. Secara persentase, angkanya sudah mencapai 96,5 persen," ujar Hilman dalam keterangannya, Jumat (12/5/2023).

Baca Juga: Anggota DPR Usul Tambahan 8 Ribu Kuota Haji untuk Pendamping Lansia