IMS 2020: Saran BPKH Daftar Haji Dulu, Nabung Rp20.000 Selama 4 Tahun

#IMS2020

Jakarta, IDN Times - Anggota Badan Pelaksana, Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) A Iskandar Zulkarnain menyebut, banyak kekeliruan terhadap fenomena ibadah umrah yang tanpa terlebih dahulu menunaikan ibadah wajib haji.

"Jadi memang harusnya yang wajib dulu, yaitu haji dulu baru umrah, bukan dibalik. Azzamnya terpenuhi daftar dulu, sudah terpenuhi baru umrah. Jadi daftar haji dulu baru umrah," kata Iskandar di stage Hijrah dalam acara Indonesia Milnennial Summit 2020 By IDN Media, di gedung The Tribrata, Jakarta Selatan, Sabtu (18/1).

Iskandar menjelaskan, saat ini biaya real ibadah haji adalah Rp75 juta. Dengan mekanisme jemaah menyetorkan uang awal Rp25 juta untuk mendapat porsi, atau jadwal masuk daftar calon jemaah haji.

"Sistemnya mendapatkan porsi dulu dengan Rp25 juta di 20 tahun, baru dapat jatah, baru menyisakan biayanya," kata dia.

Dengan begitu, calon jemaah haji disarankan mendaftar sejak usia muda, untuk mengurangi risiko beban biaya dan stamina yang kurang prima saat jemaah harus berhaji pada usia tua.

"Jadi soal stamina karena banyak ritual yang harus menguras tenaga, kalau daftar dari muda biar nanti para millennial bisa menabung uang Rp20 ribu selama empat tahun, akan terkumpul," kata Iskandar.

IDN Times menggelar Indonesia Millennial Summit 2020. Acara dengan tema "Shaping Indonesia's Future" ini berlangsung pada 17-18 Januari 2020 di The Tribrata, Dharmawangsa, Jakarta.

IMS 2020 menghadirkan lebih dari 60 pembicara kompeten di berbagai bidang, dari politik, ekonomi, bisnis, olahraga, budaya, lintas agama, sosial, lingkungan sampai kepemimpinan millennial.

Ajang millennial terbesar di Tanah Air ini dihadiri oleh lebih dari 5.000 pemimpin millennial. Dalam IMS 2020, IDN Times juga meluncurkan Indonesia Millennial Report 2020 yang melibatkan 5.500 responden di 11 kota di Indonesia.

Survei yang dilakukan oleh IDN Research Institute bersama Nielsen bertujuan untuk memahami perilaku sekaligus menepis mitos stereotip di kalangan millennial.

Simak hasilnya di IMS 2020 dan ikuti perkembangannya di IDN Times.

https://www.youtube.com/embed/j2XR5n5TVXg

Baca Juga: IMS 2020: Anindya Bakrie Ungkap Mengapa TvOne Memang Beda

Topik:

  • Rochmanudin

Berita Terkini Lainnya