Jakarta, IDN Times - Mulai 2023, Perumda PAM Jaya akan menyuplai air bersih langsung minum untuk warga DKI Jakarta. Hal ini dapat terwujud lantaran dibangunnya Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Sungai Ciliwung.
"SPAM Ciliwung ini akan melayani pelanggan di Kelurahan Rawa Jati, Pancoran, Duren Tiga, Cikoko dan Kelurahan Pejaten Timur," kata Direktur Pelayanan PAM Jaya, Syahrul Hasan, kepada wartawan, Minggu (31/7/2022).
Syahrul menuturkan, air bersih langsung minum harus diolah dengan standar ketat sesuai Peraturan Menteri Kesehatan (Permenkes) Nomor 492 tahun 2020 tentang Persyaratan Kualitas Air.
Hingga kini, PAM Jaya terus berupaya memaksimalkan kemampuan yang ada untuk memenuhi kriteria yang ditetapkan pemerintah pusat untuk menyuplai air langsung minum tersebut.
"Nantinya, air yang telah diolah PAM Jaya ini bisa dinikmati 150 ribu jiwa atau kurang lebih 15 ribu sambungan rumah," bebernya.
Dia menerangkan, air yang diolah itu bisa langsung diminum karena menggunakan instalasi pipa baru. Selama ini, air yang dialiri memakai pipa lama sehingga kualitas airnya menurun sehingga tak bisa langsung diminum.
"Sebagai informasi PAM Jaya ini usianya 100 tahun dan panjang pipanya di Jakarta mencapai 12.000 kilometer. Usia pipanya ada yang sudah 100 tahun, namun ada juga yang sangat baru," ungkapnya.
Ia menambahkan, pihaknya juga berencana membangun SPAM Pesanggrahan yang airnya diperoleh dari Ciputat, Tangerang Selatan. Di sana PAM Jaya akan membuat intake untuk memasok air ke SPAM Pesanggrahan.
"Kami sudah beli lahan dan kami sedang melakukan proses DED (detail engineering design atau detail gambar kerja) pembangunan di tahun ini. Nanti tahun depan mudah-mudahan sudah bisa jadi seperti halnya SPAM Ciliwung, itu kurang lebih 750 liter per detik," terangnya.