Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Warga saat berusaha mengevakuasi jenazah korban dari dasar sungai. IDN Times/ istimewa
Warga saat berusaha mengevakuasi jenazah korban dari dasar sungai. IDN Times/ istimewa

Tulungagung, IDN Times - Purwito (54), warga Desa Banaran, Kecamatan Kauman, Kabupaten Tulungagung tewas saat mencari ikan di sungai. Korban dilaporkan tenggelam di sungai wilayah Desa Kalangbret oleh salah seorang temannya. Bersama temannya korban diketahui sedang mencari ikan dengan cara menyetrum. Diduga korban tenggelam setelah terpeleset di sungai yang kedalamannya mencapai 2 meter.

1. Mencari ikan dengan cara menyetrum

Peralatan setrum yang dibawa oleh korban. IDN Times/ istimewa

Kapolsek Kauman, AKP Puji Hartanto menerangkan, peristiwa itu terjadi pada siang hari. Saat itu korban bersama temannya sedang menyusuri sungai untuk mencari ikan dengan cara menyetrum. Korban berada di dalam air dan menggendong peralatan setrum yang beratnya mencapai 2,5 Kg. Sedangkan temannya berada di daratan. "Yang mencari ikan ada dua orang, tapi yang satu tidak ikut turun ke sungai dan menunggu di darat," ujarnya, Kamis (1/9/2021).

2. Korban sempat lambaikan tangan minta tolong

ilustrasi korban tenggelam, IDN Times/ istimewa

Tak lama setelah korban turun ke sungai, saksi tiba-tiba mendengar suara orang terjatuh. Saat saksi melihat korban sudah tenggelam, dan sedang melambaikan tangan minta tolong, saksi langsung berusaha mencari pertolongan. Saksi kemudian melaporkan kejadian ini ke pihak berwajib. "Setelah dibantu warga sekitar akhirnya jenazah korban berhasil kita angkat," tuturnya.

3. Tak temukan tanda penganiayaan pada tubuh korban

Warga saat berusaha mengevakuasi jenazah korban dari dasar sungai. IDN Times/ istimewa

Dari hasil visum luar yang dilakukan oleh Polisi, mereka tidak menemukan adanya tanda bekas penganiayaan pada tubuh korban. Diduga korban terpeleset dan terjatuh ke dasar sungai yang kedalamannya mencapai 2 meter. Korban juga diduga tidak bisa berenang sehingga langsung tenggelam ke dasar.

"Terlebih korban juga membawa peralatan setrum yang cukup berat, diduga ini menyulitkan korban saat berusaha menyelamatkan diri," katanya.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team