Pekan Pertama Jadi Panglima TNI, Jenderal Andika Sambangi Mabes TNI AL

22 Nov 2021, 17:28 WIB

Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa (depan sebelah kiri) ketika mengunjungi Mabes TNI AL pada Senin, 22 November 2021 (www.instagram.com/@tni_angkatan_laut)

Jakarta, IDN Times - Pekan pertama menjadi Panglima TNI, Jenderal Andika Perkasa menyambangi markas TNI Angkatan Laut di area Cilangkap, Jakarta Timur pada Senin (22/11/2021). Kehadiran Andika disambut langsung oleh Kepala Staf TNI AL, Laksamana Yudo Margono dan pejabat utama Mabes TNI AL.

Dikutip dari keterangan resmi TNI AL pada hari ini, Andika tiba sekitar pukul 08:50 WIB. Ia disambut valreef dan jajar kehormatan prajurit TNI AL. Mantan Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) itu mengatakan tujuan dari kunjungannya itu karena ia ingin mendapatkan penjelasan langsung mengenai tantangan yang dihadapi oleh matra AL.

"Karena Beliau yang paling menguasai AL jadi saya ingin mendapatkan penjelasan langsung dari pimpinan AL mengenai semuanya. Apalagi yang menjadi tugas saya, ada sebagian tugas yang sebetulnya di bawah kewenangan dari Kepala Staf Angkatan Laut dan Kepala Staf Angkatan udara dan Angkatan Darat," kata Andika kepada media pada pagi tadi.

Andika dan Yudo kemudian menumpang mobil golf lalu diantar menuju ke ruang pertemuan. Prajurit TNI AL tak henti menyuarakan yel-yel sebagai bentuk sambutan kepada pimpinan TNI.

Kepala Dinas Penerangan TNI AL, Laksamana Pertama Julius Widjojono mengatakan semangat yel-yel menunjukkan wujud ekspresi loyalitas para prajurit TNI AL kepada pemimpin TNI. "Hal itu juga menunjukkan bahwa kami siap mendukung program yang dijalankan," kata Julius dalam keterangan tertulis pada hari ini.

Lalu, apa yang disampaikan oleh Yudo kepada Andika dalam kunjungan pagi tadi?

1. Jajaran TNI AL mengucapkan selamat kepada Andika usai dilantik jadi Panglima

Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa ketika mengunjungi Mabes TNI AL pada Senin, 22 November 2021 (www.instagram.com/@tni_angkatan_laut)

Ketika mengunjungi Mabes TNI AL, Andika turut diberi ucapan selamat oleh para personel TNI AL lantaran resmi menjabat sebagai Panglima TNI. Yudo kemudian menyampaikan laporan kepada Andika tentang tugas TNI AL sesuai Undang-Undang Nomor 34 Tahun 2004 tentang Tentara Nasional Indonesia.

Di pasal 9 tertulis bahwa TNI AL melaksanakan tugas matra laut di bidang pertahanan, menegakkan hukum dan menjaga keamanan wilayah laut yurisdiksi nasional sesuai hukum nasional dan internasional. TNI AL juga berkewajiban melaksanakan diplomasi AL untuk mendukung kebijakan politik luar negeri, serta melaksanakan tugas TNI dalam pembangunan dan pengembangan matra laut maupun pemberdayaan wilayah pertahanan laut.

"Lima tugas itu menjadi pedoman bagi kami dalam bertugas," ujar Yudo.

Ia juga menyampaikan bahwa di TNI AL telah dilaksanakan validasi organisasi di antaranya pembentukan Skomlek (eselon pembantu pimpinan dalam organisasi Mabes), Puskopaska (Pasukan Katak), hingga Disbintalal (pembinaan mental personel TNI AL). Yudo juga telah menaikan pangkat Dankodiklatal dan Pushidrosal dari perwira tinggi bintang 2 menjadi perwira bintang 3 yang dilaksanakan pada tahun 2021.

Dalam kunjungan Andika, juga dilakukan tanya jawab dengan personel TNI AL menyangkut isu yang menjadi konsumsi publik.

2. KSAL Yudo Margono ogah menanggapi isu ia ditawari menjadi Wakil Panglima TNI

Default Image IDN

Pernyataan Laksamana Yudo kepada Andika mengenai loyalitas seolah ingin menepis rasa kekecewaan yang besar di institusi Mabes TNI AL soal pucuk pimpinan TNI. Sebab, pada tahun ini, seharusnya posisi Panglima TNI menjadi 'jatah' matra Angkatan Laut. Namun, Presiden Joko "Jokowi" Widodo justru memilih Jenderal Andika dari matra Angkatan Darat.

Sempat muncul informasi bahwa Yudo juga sempat ditawari kursi Wakil Panglima TNI. Tetapi, ketika dikonfirmasi beberapa waktu lalu, Yudo memilih tak menanggapi isu tersebut.

"Ngomonge sopo (kata siapa)," ujar Yudo sambil berlalu memasuki mobilnya pada 17 November 2021 lalu di Istana Merdeka.

Saat itu Yudo kembali mengatakan bahwa Angkatan Laut mendukung penuh Andika Perkasa sebagai Panglima TNI yang baru. "Semoga TNI ke depan lebih solid dan lebih jaya lagi," katanya lagi pada pekan lalu.

3. Andika sempat ajukan 8 fokus tugas ketika ia menjabat Panglima TNI

Deretan pekerjaan rumah Jenderal Andika Perkasa usai dilantik menjadi Panglima TNI (IDN Times/Aditya Pratama)

Sementara, ketika dilakukan uji kepatutan dan kelayakan di komisi I DPR pada awal November lalu, Andika mengajukan 8 fokus TNI. Berikut kedelapan fokus TNI itu:

Penguatan pelaksanaan tugas-tugas TNI yang didasarkan pada peraturan perundang-undangan
Penguatan operasi pengamanan perbatasan darat, laut, dan wilayah udara
Peningkatan kesiap-siagaan satuan TNI untuk tugas Operasi Militer Perang (OMP) maupun Operasi Militer Selain Perang (OMSP)
Peningkatan operasional siber
Peningkatan sinergisitas intelijen terutama di wilayah konflik
Pemantapan interoperabilitas tri matra terpadu dalam pola operasi TNI
Penguatan integrasi penataan organisasi untuk mewujudkan TNI yang adaptif
Reaktualisasi peran diplomasi militer dalam kerangka kebijakan politik luar negeri

Publik pun menanti gebrakan Andika di pekan pertamanya mulai bertugas.