Jakarta, IDN Times - Menteri Kesehatan (Menkes) RI Budi Gunadi Sadikin mengatakan, pemerintah akan menyediakan tempat vaksinasi gratis bagi para pemudik. Hal tersebut untuk membantu pemudik yang belum mendapatkan vaksin booster.
"Kalau masyarakat mau booster, nanti disiapkan oleh Kemenhub tempat-tempat vaksinasi gratis di fasilitas-fasilitas angkutan umum dan pos-pos di mana masyarakat bisa disuntik booster sebelum mudik," ujar Budi dalam jumpa pers virtual, Rabu (23/3/2022).
Lebih lanjut, Budi menyarankan agar masyarakat segera melakukan vaksinasi booster. Sebab, jika vaksinasi tidak lengkap, akan melahirkan risiko terpapar bagi sanak saudara atau orang tua yang dikunjungi saat mudik.
"Vaksinasi tidak lengkap itu dampaknya negatif, terutama ke orang tua. Padahal, orang tua saat Lebaran jadi sasaran kunjungan anak-anaknya. Jadi, disarankan kalau mau mudik sebaiknya booster untuk memperkecil risiko penularan," ujar Budi.
Budi menyebut, stok vaksin di Indonesia mencapai 475 juta dosis. Sekitar 395 juta vaksin sudah digunakan untuk masyarakat. Sisanya, ada 80 juta dosis vaksin yang bisa dipakai untuk suntik vaksin booster.
"Sekarang seminggu rata-rata lima sampai enam juta orang divaksin. Kalau kondisi normal, paling 20 juta dosis terpakai dalam satu bulan, jadi kita masih punya stok vaksin untuk empat bulan ke depan. Cukup untuk dosis dua dan booster," tutur Budi.
Presiden Joko "Jokowi" Widodo mengatakan, pemerintah tahun ini tidak melarang masyarakat Indonesia untuk mudik Lebaran. Alasannya, kasus COVID-19 di Indonesia sudah menurun. Tapi ada syaratnya, masyarakat harus sudah vaksin booster.
"Bagi masyarakat yang ingin melakukan mudik Lebaran dipersilakan, juga diperbolehkan dengan syarat sudah mendapatkan dua kali vaksin dan satu kali booster," ujar Jokowi, Rabu (23/2/2022).