Jakarta, IDN Times - Rapat Paripurna Pemilihan Wakil Gubernur DKI Jakarta pengganti Sandiaga Uno sempat ditunda akibat virus corona atau COVID-19. Namun, kini DPRD DKI Jakarta tetap ngotot akan melaksanakan pemilihan pendamping Gubernur Anies Baswedan itu.
"Jumat besok pemilihan pukul 13.00 WIB," kata Wakil Ketua Panitia Pemilihan Wagub DKI Jakarta Basri Baco, Selasa (24/3).
Baco menjelaskan, DPRD DKI ngotot menggelar pemilihan wakil gubernur meski dalam bayang-bayang virus corona, karena keinginan fraksi-fraksi di Kebon Sirih itu.
Menurut dia pada saat seperti ini, Anies membutuhkan pendamping yang tepat, sehingga bisa menghadapi masalah ibu kota bersama-sama.
"Jadi permintaan mayoritas fraksi minta ke pimpinan soal pemilihan, pimpinan menyampaikan ke panlih (panitia pemilihan), dengan situasi seperti ini gubernur perlu pendamping," kata Baco.
Ketua Fraksi Golkar DPRD DKI Jakarta itu mengatakan keputusan panitia pemilihan untuk melaksanakan pemilihan Wagub DKI Jakarta pada Jumat (27/3), setelah mendapat restu Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi.
Meski tetap dilaksanakan, ada sejumlah protokol yang harus dilakukan panitia pemilihan demi mencegah penularan COVID-19.
"Yang pasti tidak lebih dari 200 orang," kata politikus Partai Golkar itu.
Seharusnya Nurmansjah Lubis dan Ahmad Riza Patria dipilih 106 anggota dewan pada Senin (23/3). Namun, karena Jakarta tengah dilanda wabah virus corona, hal tersebut ditunda Prasetyo Edi.
Nurmansjah Lubis merupakan kader Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang pernah menjadi anggota DPRD selama dua periode dari 2004-2014. Sedangkan Riza Patria adalah Ketua DPP Gerindra yang kini menjabat sebagai Ketua Fraksi Gerindra di MPR dan Wakil Ketua Komisi V DPR.