Pesan Natal Pendeta Gereja Immanuel: Seiman Tak Seiman Kita Saudara

25 Des 2019, 11:42 WIB

Pendeta Michiko P Saren di Gereja Immanuel, Jakarta Pusat, Senin 25 Desember 2019 (IDN Times/Teatrika Handiko Putri)

Jakarta, IDN Times - Pendeta Michiko P Saren menjelaskan tema yang diusung oleh Gereja Immanuel pada perayaan Natal 2019 adalah Membangun Masyarakat Sejahtera Demi Kesejahteraan Umat dan Kekuatan Bangsa.

Dengan tema tersebut, ia berharap Indonesia tetap bisa menjaga persatuan meski berbeda-beda keyakinan. Menurut dia, seiman atau tidak seiman, semua tetap bersaudara.

"Seiman atau tidak seiman, kita tetap harus bisa menyapa satu dengan yang lain. Terbuka. Karena gereja juga terbuka untuk banyak orang," kata Michiko di Gereja Immanuel, Jakarta Pusat, Rabu (25/12).

1. Meski beda keyakinan, harus tetap memperlakukan orang lain dengan baik

Pendeta Michiko P Saren di Gereja Immanuel, Jakarta Pusat, Senin 25 Desember 2019 (IDN Times/Teatrika Handiko Putri)

Michiko mengatakan, setiap tahunnya Gereja Immanuel memang selalu mengusung tema tentang berbangsa dan bernegara. Hal itu diterapkan agar bisa selalu mengingatkan para jemaat pentingnya menjaga persatuan.

"Mungkin kita memang beda keyakinan, tetapi memperlakukan sesama orang lain dengan baik itu keharusan," ucap Michiko.

2. Michiko harap Indonesia bisa tetap bersatu

Jemaat di Gereja Immanuel, Jakarta Pusat, Rabu 25 Desember 2019 (IDN Times/Teatrika Handiko Putri)

Michiko pun mengharapkan agar Natal tahun ini bisa mengingatkan umat untuk tetap menjaga persaudaraan. Hal itu, kata dia, memang harus terus-menerus didengungkan.

"Harapan kami meski ada konflik tapi tetap bersatu, menjadikan saudara-saudara adalah saudara saya," ungkap Michiko.

3. Tema lingkungan juga diterapkan Gereja Immanuel pada Natal 2019

Pohon Natal di Gereja Immanuel, Jakarta Pusat, Rabu 25 Desember 2019 (IDN Times/Teatrika Handiko Putri)

Selain tema kesatuan, Gereja Immanuel juga tengah mengajak para jemaatnya untuk peduli pada lingkungan. Tema Cemara atau Cerita Merawat Alam pun dipilih oleh Gereja Immanuel.

Menurut Michiko, setiap tahunnya gereja peninggalan Belanda itu memang sudah menerapkan tema lingkungan.

"Kami sudah terapkan sejak beberapa tahun yang lalu. Jadi memang kita harus peduli terhadap lingkungan ini. Mungkin memang tidak nyaman mula-mula, tapi makin hari makin ke sini, makin bisa diterima," tuturnya.

Baca artikel menarik lainnya di IDN Times App, unduh di sini http://onelink.to/s2mwkb