Jakarta, IDN Times - Polisi saat ini sedang menyusun berkas perkara kasus pembunuhan dan mutilasi manajer muda Rinaldi Harlyey Wismanu (33) yang menjerat dua tersangka yakni Djumadil Al Fajar dan Laeli Atik Supriyatin.
"Kedua tersangka masih dilakukan pemeriksaan pendalaman untuk kelengkapan kita berkas perkara," ucap Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Yusri Yunus di Markas Polda Metro Jaya, Selasa, (22/9/2020).
Dia menjelaskan bahwa saat ini dua tersangka tersebut sedang menjalani pemeriksaan kejiwaan untuk melengkapi berkas kasus tersebut. Nantinya, setelah berkas lengkap, penyidik akan melakukan pelimpahan berkas ke kejaksaan.
"Sesuai persangkaan kita pada pasal 340 KUHP kan pembunuhan berencana maksimalnya adalah hukuman mati," katanya.
Kemudian, jika berkas dinyatakan lengkap, maka dua tersangka dan barang bukti yang ada akan diserahkan ke kejaksaan, baru kasus akan disidangkan.
Tersangka Laeli awalnya berkenalan dengan Rinaldi lewat aplikasi pencarian pasangan, Tinder. Keduanya kemudian memesan kamar di Apartemen Pasar Baru Mansion, Jakarta Pusat sejak 7-12 September 2020.
Pada, 9 September 2020, korban dan Laeli masuk kamar dan langsung berhubungan intim. Sedangkan tersangka Fajar yang sudah bersembunyi di kamar mandi, kemudian menyerang korban dengan batu bata serta gunting. Dalam keadaan sekarat, Rinaldi diperas harta bendanya.
Korban kemudian dimutilasi menjadi 11 bagian dan jasadnya ditinggalkan di Apartemen Kalibata City di dalam beberapa koper yang ditutupi kantong kresek. Polisi baru menemukan jasad korban pada 16 September 2020.
Kasus ini berawal dari adanya laporan orang hilang dari keluarga Rinaldi. Pria yang bekerja sebagai manajer di sebuah perusahaan itu hilang sejak 9 September 2020.
Setelah ditelusuri, Rinaldi ditemukan di Apartemen Kalibata City Tower Ebony lantai 16, Jakarta Selatan dalam keadaan meninggal dunia dan jasadnya sudah dimutilasi. Jenazah Rinaldi Harley Wismanu sendiri dimakamkan di Sleman, Yogjakarta, pada Senin 21 September 2020 kemarin.