Meski demikian, Pramono menegaskan pemerintah daerah berkomitmen untuk terus melakukan perbaikan agar moda transportasi publik tersebut tetap aman dan nyaman bagi warga.
Kecelakaan lalu lintas melibatkan Bus Transjakarta dan sebuah truk terjadi di persimpangan depan RSUD Tarakan, Cideng, Jakarta Pusat, Kamis pagi (18/9/2025).
Selang sehari bus Transjakarta mengalami insiden kecelakaan. Bus operator Steady Safe dengan nomor armada SAF 045 yang sedang melayani rute koridor 11 menabrak kios dan rumah warga
Jakarta, IDN Times – Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung menyatakan akan melakukan evaluasi terhadap operasional TransJakarta menyusul serentetan insiden kecelakaan bus dalam sepekan terakhir.
“Ya, kami mengevaluasi terhadap TransJakarta. Memang, kadangkala kejadiannya karena ada yang motong jalur dan sebagainya,” ujar Pramono, Minggu (21/9/2025).
Meski demikian, Pramono menegaskan pemerintah daerah berkomitmen untuk terus melakukan perbaikan agar moda transportasi publik tersebut tetap aman dan nyaman bagi warga.
“Supaya ini juga memberi rasa aman dan nyaman. Karena sekarang ini betul-betul Transjakarta mengalami kenaikan pengguna secara signifikan. Memang saya mendorong penggunaan transportasi publik agar terus meningkat,” katanya.
Kecelakaan lalu lintas melibatkan Bus Transjakarta dan sebuah truk terjadi di persimpangan depan RSUD Tarakan, Cideng, Jakarta Pusat, Kamis pagi (18/9/2025).
Menanggapi insiden tersebut, Kepala Departemen Humas dan CSR PT Transjakarta, Ayu Wardhani, membenarkan dan menyampaikan permohonan maaf.
Dia menerangkan peristiwa tersebut dialami operator Steady Safe - SAF 079 di koridor 3 sekitar pukul 05.46 WIB. Pihaknya saat ini masih melakukan investigasi insiden tersebut.
"Tidak ada pelanggan yang mengalami luka dalam insiden ini. Saat ini sedang diinvestigasi lebih detail,” jelasnya.
Selang sehari bus Transjakarta mengalami insiden kecelakaan. Bus operator Steady Safe dengan nomor armada SAF 045 yang sedang melayani rute koridor 11 menabrak kios dan rumah warga di Jalan Raya Stasiun Cakung, Pulogebang, Cakung, Jakarta Timur, pada Jumat (19/9/2025) sekitar pukul 05.30 WIB.
Kepala Departemen Humas dan CSR TransJakarta, Ayu Wardhani, membenarkan adanya insiden tersebut. Meski tidak menyebabkan korban jiwa, insiden tersebut membuat enam orang luka.
“Mohon maaf atas kejadian ini. Seluruh korban telah mendapatkan perawatan di RS Pondok Kopi dengan pendampingan,” ujarnya saat dikonfirmasi.