Presiden Minta Nataru Aman, Muhadjir: Rapat Kementerian Sudah 3 Kali

22 Des 2022, 20:15 WIB

Menko PMK, Muhadjir Effendy dalam acara Launching Peringatan Hari Santri 2021 pada Selasa (21/9/2021). (youtube.com/Kemenag RI)

Jakarta, IDN Times - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Muhadjir Effendy, menekankan pentingnya aspek keamanan sebagai prasyarat kegiatan Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 (Nataru).

“Kita sudah rapat tiga kali lintas kementerian dan rapat kabinet, sesuai pesan Presiden, pelaksanakaan Natal dan Tahun Baru harus aman,” kata Muhadjir dalam keterangan tertulis, usai Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin 2022 di Lapangan Cawas Selatan Monas, Jakarta, Kamis (22/12/2022).

1. Pastikan TNI dan Polri telah mempersiapkan kelancaran Nataru

Kemacetan menyerang Kawasan Lembang dalam libur nataru 2020 (IDN Times/Galih Persiana)

Muhadjir telah ditunjuk Presiden Joko "Jokowi" Widodo sebagai Koordinator Pelaksanaan Operasi Lilin 2022. Dia menjelaskan TNI-Polri dan pasukan gabungan telah mempersiapkan kelancaran pelaksanaan Opperasi Lilin 2022.

“Jika dilihat secara umum, semua yang sudah dipersiapkan oleh TNI dan Polri dinilai sudah siap, dan diharapkan pelaksanaan pengamanan dapat berjalan lancar. Mudah-mudahan semuanmya berjalan lancar seperti yang kita harapkan bersama,” ujarnya.

2. Sebanyak 166 ribu personel aparat dikerahkan

Ilustrasi Polisi. (IDN Times/Persiana Galih)

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dalam kesempatan yang sama menyampaikan, Polri bersama petugas gabungan menurunkan 166 ribu personel.

“Personel gabungan tersebut nantinya akan terbagi dalam 1.845 pospam, 695 posyan dan 85 pos terpadu. Kita harapkan seluruh pos yang digelar itu bisa memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat,” ujar Kapolri.

Polri juga mengerahkan 330 unit kendaraan pendukung, seperti helikopter, kendaraan taktis Brimob, termasuk Turangga (pasukan berkuda), pasukan satwa K-9, dan SAR.

Menurut Kapolri, semua itu dilakukan agar seluruh rangkaian libur Nataru dapat berjalan maksimal. Pengamanan tersebut akan dilakukan agar kegiatan dan aktivitas masyarakat pada akhir tahun berjalan baik.

3. Masyarakat diimbau lakukan vaksinasi

Penyuntikan vaksinasi COVID-19 sebagai upaya percepatan program vaksinasi. (ANTARA FOTO/Gusti Tanati)

Mengingat kasus COVID-19 belum selesai, Polri mengimbau masyarakat untuk vaksin booster. Polri juga bersama pasukan gabungan juga mendirikan gerai vaksin.

“Sementara untuk tempat ibadah kita libatkan pengamanan dengan menyertakan seluruh rekan dari ormas terkait, dan hampir di seluruh wilayah semuanya siap,” katanya.

Tentunya ancaman terkait adanya masalah ibadah dan potensi teror, Kapolri sudah memerintahkan seluruh jajaran, khususnya Densus, untuk mewaspadai dan mengambnil langkah-langkah.

Adapun Operasi Lilin 2022 akan dilaksanakan selama 11 hari, sejak 23 Desember 2022 hingga 3 Januari 2023.