Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Profil Herman Khaeron, Anggota DPR yang Viral Terima Amplop saat Rapat

Anggota Komisi VI DPR RI, Herman Khaeron dari fraksi Demokrat. (IDN Times/Vadhia Lidyana)
Intinya sih...
  • Herman Khaeron menerima sorotan publik setelah menerima amplop saat RDP dengan PT Pertamina.
  • Herman Khaeron lahir di Kuningan pada 4 Mei 1969 dan memiliki latar belakang pendidikan yang kuat.

Jakarta, IDN Times - Anggota Komisi VI Dewan Perwakilan Rakyat RI (DPR RI), Herman Khaeron, menuai sorotan publik setelah menerima amplop saat rapat dengar pendapat (RDP) dengan PT Pertamina (Persero) pada Selasa, 11 Maret 2025.

Dalam video yang beredar, Herman tampak menandatangani kertas dan memamerkan mimik muka tersenyum ketika menerima amplop. Hal tersebut membuat khalayak ramai menduga bahwa amplop yang diterima Herman berisi uang suap atas korupsi Pertamina.

“Bejat! Perhatikan pria berbatik kuning di belakang, ada amplop kuning di map saat dia tanda tangan, dengan cepat langsung dimasukkan ke kolong meja, isi uang sogokan?,” demikian keterangan dalam video yang diunggah oleh salah satu akun X @JumiantoXX pada Rabu, 12 Maret 2025. 

Diketahui, pria yang dimaksud adalah Herman Khaeron, politisi dari Partai Demokrat. Berikut adalah profil Herman Khaeron!

1. Latar belakang

Foto Herman Khaeron (Situs Resmi Fraksi Partai Demokrat RI)

Merujuk hermankhaeron.info, Hermain Khaeron atau Dr. Ir. H. E. Herman Khaeron, M.Si. lahir di Kuningan pada 4 Mei 1969.

Ia menempuh pendidikan strata satu di Universitas Islam Bandung (Unisba) dengan mengambil jurusan teknik dan manajemen industri pada 1991–1996. Selanjutnya, pada 2001–2005, ia kembali menempuh pendidikan magister di Institut Pertanian Bogor (IPB) dengan jurusan perencanaan pembangunan, kelautan dan perikanan.

Setelah itu, ia mengambil program doktoral di Universitas Padjadjaran dengan jurusan pertanian tahun 2014 hingga 2016. 

Herman Khaeron diketahui memiliki seorang istri bernama dr. Hj. Ratnawati M.KKK yang lahir di Indramayu pada 1 Agustus 1966 dan dikaruniai tiga orang anak. 

2. Karier profesional dan politik Herman Khaeron

Gedung DPR/MPR (IDN Times/Amir Faisol)

Sebelum bergabung dan menjadi anggota DPR RI, Herman bekerja di PT Star Metal Ware Industry, PT Aquatec Maxcon Indonesia dan Lake Resources sebagai Asisten Direktur Marketing pada 1997–1998.

Setelah itu, pada 1999–2000, ia bekerja di PT Cides Persada Consultant sebagai Asisten Direktur Pengembangan, Pusat Pemberdayaan Pembangunan Regional sebagai Direktur Eksekutif pada 2000–2004, dan BP Indonesia sebagai Government and Public Affair pada 2000–2002.

Kemudian, tahun 2003-2009, ia bekerja di PT Swadaya Budi Hartama sebagai direktur utama dan PT Energy Mega Persada pada 2004–2005. Sebelumnya, akhirnya, ia terjun ke dunia politik. 

Berikut jabatan Herman Khaeron di DPR RI:

1. DPRI RI - Staf Ahli Partai Demokrat (2019–2024)

2. DPR RI - Wakil Ketua Komisi IV (2018–2019)

3. MPR RI - Anggota MPR RI (2017–2018)

4. DPR RI - Wakil Ketua Komisi IV (2014–2019)

5. MPRI RI - Anggota MPR RI (2014–2017)

6. DPR RI - Wakil Ketua Komisi VII (2009–2014)

7. DPR RI - Wakil Ketua Komisi II (2009–2014)

8. DPR RI - Ketua Poksi VI FPD (2004–2009)

Ia adalah anggota legislatif dari Fraksi Partai Demokrat yang berasal dari daerah pilihan Jawa Barat VIII. 

3. Tangkis tuduhan terima suap, "Itu amplop dan dokumen SPPD"!

Herman Khaerun Diduga Terima Suap Pertamina (DPR RI)

Sementara, merespons videonya yang tengah viral di jagad media sosial, Herman secara tegas membantah tuduhan tersebut.

Ia mengatakan, amplop beserta dokumen yang diterimanya merupakan uang surat perintah perjalanan dinas (SPPD)

“Tidak ada berpikir apa pun, saya menandatangani di situ dan saya terima SPPD saya di meja,” ujar Herman dalam video klarifikasi yang diunggah oleh salah satu akun @neVerXXX, pada Rabu, 12 Maret 2025. 

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Deti Mega Purnamasari
Daffa Ulhaq
Deti Mega Purnamasari
EditorDeti Mega Purnamasari
Follow Us