PSI: Kami Tak Anti Program Formula E Anies Baswedan

23 Jan 2022, 18:46 WIB

Politikus PSI, Rian Ernest (jaket merah) (IDN Times/Ilman Nafi'an)

Jakarta, IDN Times - Politikus Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Rian Ernest, mengatakan partainya tidak anti terhadap program Formula E yang digulirkan Gubernur Anies Baswedan.

"Kami tidak pernah anti terhadap orang, anti terhadap program, yang kami anti adalah mencanangkan sebuah program yang sebenernya direncanakan bangunan jangka menengah gak ada, dipaksakan ada, menggunakan anggaran dari DKI Jakarta hampir setengah triliun," ujar Ernest dalam acara diskusi politik di Jakarta, Minggu (23/1/2022).

1. PSI heran Anies gelontorkan anggaran besar untuk Formula E saat pandemik

Ilustrasi bendera PSI (psi.id)

Ernest heran mengapa Anies menggelontorkan anggaran besar untuk Formula E saat pandemik. Padahal, kata dia, saat awal pandemik, tunjangan PNS DKI Jakarta dipotong setengahnya.

"Sebenernya, meskipun kebelakangan panitia Formula E bilang 'oh gakada kok anggaran DKI yang keluar, faktanya ada Rp560 miliar yang sudah keluar itu bagian dari anggaran DKI Jakarta. Bagaimana program seperti ini dilaksanakan, padahal ada dua hal penting yang ditunggu-tunggu, warga DKI Jakarta dari setiap gubernurnya, menyelesaikan dua masalah utama, macet dan banjir," katanya.

2. Persilakan adakan formula E apabila anggaran sedang sehat

Rian Ernest (IDN Times/Gregorius Aryodamar)

Ernest mengatakan PSI tak masalah apabila Pemprov DKI Jakarta menggelar ajang Formula E. Asalkan anggaran DKI Jakarta sedang sehat.

"Kalau gubernur Anies fokus ingin mengadakan Formula E dengan anggaran yang mungkin sedang sehat, dan sudah menyelesaikan masalah macet dan banjir, oh bagus, artinya prioritas utama sudah diselesaikan baru bergeserlah ke prioritas lain seperti Formula E," ucapnya.

3. Giring nyanyi bareng warga dari dekat JIS,

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (kiri) dan Plt Ketua Umum PSI Giring Ganesha (kanan) (Dok. Instagram Anies Baswedan/Giring Ganesha)

Ketua Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Giring Ganesha, sebelumnya membalas serangan balik Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, yang pernah mengundang Band Nidji untuk cek sound di Jakarta International Stadium (JIS).

Balasan itu diunggah Giring melalui video yang diunggahnya di akun Twitternya. Video itu menampilkan Giring sedang bernyanyi dengan sejumlah warga. Video itu juga berlatar JIS.

"Sound system terbaik di dunia itu adalah suara rakyat, tidak perlu gunakan uang triliunan," ujar Giring dalam cuitannya seperti dilansir IDN Times, Minggu (23/1/2022).

Dalam cuitannya itu, Giring menyebut ada masyarakat yang terlupakan dan terpinggirkan oleh ambisi Firaun.

"Sementara masih ada mereka yang terlupakan dan terpinggirkan oleh ambisi Firaun yang gemar mengundang orang terpandang di pestanya," ucapnya.