Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) merilis Rapor Pendidikan 2025 pada acara Taklimat Media yang diselenggarakan di Kantor Kemendikdasmen, Jakarta, Selasa (18/3) (dok. Kemendikdasmen)

Jakarta, IDN Times — Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) merilis Rapor Pendidikan 2025 pada acara Taklimat Media yang diselenggarakan di Kantor Kemendikdasmen, Jakarta, Selasa (18/3). Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu’ti menyampaikan bahwa Rapor Pendidikan dapat menjadi peta mutu pendidikan.

“Diharapkan dengan Rapor Pendidikan ini, kita dapat memiliki peta pendidikan, khususnya terkait mutu layanan pendidikan di berbagai bidang. Mudah-mudahan ini bisa menjadi masukan atau bahan evaluasi bagi kita dalam melakukan perbaikan pada masa-masa yang akan datang,” kata Abdul Mu’ti.

Mendikdasmen juga berharap, Rapor Pendidikan dapat menjadi masukan penting bagi pemerintah daerah (pemda). "Terutama dalam rangka memenuhi standar pelayanan minimal pendidikan yang menjadi bagian dari rencana strategis bagi pendidikan secara nasional," ujarnya.

1. Rapor Pendidikan merupakan sumber data utama dalam penjaminan mutu

Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) merilis Rapor Pendidikan 2025 pada acara Taklimat Media yang diselenggarakan di Kantor Kemendikdasmen, Jakarta, Selasa (18/3) (dok. Kemendikdasmen)

Dalam kesempatan yang sama, Pelaksana Tugas (Plt.) Kepala Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan, Toni Toharudin, menguraikan bahwa Rapor Pendidikan merupakan sumber data utama dalam penjaminan mutu karena menampilkan kondisi layanan pendidikan di tingkat nasional, daerah, dan satuan pendidikan. Pemanfaatan Rapor Pendidikan dalam penjaminan mutu ini terbagi menjadi dua, yaitu pertama tentang sistem penjaminan mutu internal melalui proses evaluasi diri. Kedua, tentang sistem penjaminan mutu eksternal melalui penilaian berbagai pemangku kepentingan. 

“Muatan dari sistem penjaminan mutu ini adalah peningkatan dan pemerataan mutu layanan pendidikan di seluruh wilayah Indonesia,” ujar Toni.

Rapor Pendidikan menggunakan data dari asesmen nasional, yang mencakup, asesmen kompetensi minimum (AKM), survei karakter, dan survei lingkungan belajar. Platform ini menampilkan data hasil evaluasi pendidikan anak usia dini, pendidikan dasar, pendidikan menengah, serta merefleksikan Standar Nasional Pendidikan yang mencakup area input, proses dan output pembelajaran.

2. Dalam upaya mendorong peningkatan capaian belajar dan menciptakan lingkungan belajar yang kondusif

Editorial Team

Tonton lebih seru di