Simak Spot dan Waktu Terbaik Lihat Gerhana Bulan di Jakarta 

Gerhana bulan bisa disaksikan mulai pukul 17.43

Jakarta, IDN Times - Sebagian dari kalian pasti bertanya-tanya di mana spot terbaik untuk melihat gerhana bulan di Jakarta hari ini. Diketahui, gerhana puncak bulan total menurut Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) akan terjadi pada pukul 18.00 WIB.

Di mana untuk melihat gerhana bulan total juga cukup mudah, bisa disaksikan dan aman dengan mata telanjang. Itu artinya masyarakat bisa menyaksikannya tanpa alat khusus, tak seperti gerhana matahari yang mesti menggunakan filter.

1. Spot terbaik menikmati gerhana bulan di Jakarta

Simak Spot dan Waktu Terbaik Lihat Gerhana Bulan di Jakarta Ilustrasi gerhana bulan. (ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya)

Sementara itu, Astronom Planetarium dan Observatorium Jakarta Unit Pengelola Pusat Kesenian Jakarta Taman Ismail Marzuki, Widya Sawitan, mengatakan, warga DKI Jakarta dan sekitarnya bisa menyaksikan gerhana bulan total mulai pukul 17.43 WIB.

Itu artinya gerhana bulan total bisa disaksikan bersamaan dengan bulan terbit.

"Secara garis besar bahwa peristiwa ini dapat disaksikan oleh semua di wilayah Indonesia," kata dia, seperti dikutip dari Antara, Senin (7/11/2022).

Bicara tempat atau spot terbaik untuk menyaksikan gerhana bulan total, banyak pihak merujuk pada Planetarium dan Observatorium Jakarta. Apalagi di tempat ini juga mengadakan kegiatan peliputan di Lobi Teater Besar dan Plaza Gedung Teater Jakarta dengan tema Piknik Malam Bersama Blood Moon dengan format diskusi santai.

Acara tersebut juga disiarkan (live streaming) melalui kanal Youtube Planetarium dan Observatorium Jakarta. Dan kalian bisa menyaksikannya dengan lebih menarik.

Baca Juga: BRIN Pastikan Gerhana Bulan Hari Ini Aman Dilihat Mata Telanjang

2. Gerhana bulan total berlangsung 1 jam 24 menit

Simak Spot dan Waktu Terbaik Lihat Gerhana Bulan di Jakarta Foto kolase gerhana bulan sebagian dari fase awal (kiri), puncak gerhana sebagian (kedua kanan) dan fase akhir (kanan) yang terpantau dari Denpasar, Bali. ANTARA FOTO/Nyoman Budhiana

Widya juga bilang, sebenarnya gerhana bulan total bisa disaksikan di mana saja di penjuru Jakarta. Menurutnya, warga Jakarta baru dapat menyaksikan gerhana bulan total secara jelas setelah bulan terbit di ufuk timur.

Di mana fenomena ini bisa dilihat selama 1 jam 24 menit 58 detik. Meski demikian, Widya bilang gerhana bulan kali ini berkategori hanya blood moon, bukan seperti gerhana bulan total alias super blood moon pada 26 Mei 2021 lalu.

Atau pada 31 Januari 2018 yang dijuluki super blue blood moon.

Baca Juga: Berlangsung Sejam, Gerhana Bulan Muncul Pukul Berapa?

3. Fenomena langka

Simak Spot dan Waktu Terbaik Lihat Gerhana Bulan di Jakarta ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra

Sementara itu, Peneliti Pusat Riset BRIN untuk Penerbangan dan Antariksa, Andi Pangerang, dalam situs LAPAN mengatakan, gerhana bulan adalah fenomena langka.

Gerhana bulan total, kata dia, dapat teramati di Indonesia untuk periode berikutnya akan terjadi pada 8 September 2025, 3 Maret 2026, malam Tahun Baru 2029, 21 Desember 2029, 25 April 2032 dan 18 Oktober 2032.

Gerhana bulan total sendiri adalah fenomena astronomis ketika seluruh permukaan bulan memasuki bayangan inti (umbra) bumi. Hal ini disebabkan oleh konfigurasi antara bulan, bumi dan matahari membentuk garis lurus.

Selain itu, bulan berada di dekat titik simpul orbit bulan, yakni perpotongan antara ekliptika (bidang edar bumi mengelilingi matahari) dengan orbit bulan.

Topik:

  • Rendra Saputra
  • Septi Riyani

Berita Terkini Lainnya