Kebakaran di Palmerah Hanguskan 95 Unit Rumah, Tidak Ada Korban Jiwa

Api berhasil dipadamkan setelah lebih dari tiga jam

Jakarta, IDN Times - Sebanyak 95 unit rumah di Jalan Kota Bambu Raya, Kota Bambu Utara, Palmerah, Jakarta Barat, dilanda kebakaran pada Minggu (17/3/2024) sekitar pukul 02.35 WIB.

Tidak ada korban jiwa dalam kebakaran ini. Petugas berusaha memadamkan amukan si jago merah lebih dari tiga jam. Sebanyak 110 personel pemadam dan 22 unit kendaraan dikerahkan untuk memadamkan api.

Baca Juga: RS Harapan Bunda Kebakaran Diduga karena Korsleting Listrik

1. Sebanyak 95 unit rumah terbakar

Kebakaran di Palmerah Hanguskan 95 Unit Rumah, Tidak Ada Korban JiwaIlustrasi petugas pemadam kebakaran (Dok. Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Surabaya)

Kepala Seksi Operasi Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Barat, Syarifudin, menyebut seluruh penghuni selamat dalam peristiwa tersebut.

"Total tadi 95 unit rumah yang terbakar, terdiri atas 75 unit rumah petak (kontrakan) dan 20 unit rumah hunian," kata Syarif, dilansir ANTARA.

Syarif mengatakan operasi pemadaman dimulai pukul 02.42 WIB dan selesai pukul 06.23 WIB.

"Total tadi ada 110 personel pemadam dan 22 unit kendaraan pemadam yang diturunkan," kata Syarif.

2. Kebakaran diduga akibat korsleting

Kebakaran di Palmerah Hanguskan 95 Unit Rumah, Tidak Ada Korban JiwaIlustrasi kebakaran (pexels.com/Alexander Zvir)

Syarif menyebut kebakaran tersebut diduga akibat hubungan arus pendek listrik (korsleting) dari salah satu rumah kontrakan.

"Penyebab diduga dari korsleting listrik kontrakan yang difungsikan untuk jualan nasi goreng," ujarnya.

Baca Juga: RS Harapan Bunda Kebakaran, Api Berhasil Dipadamkan Setelah 1,5 Jam

3. Sebanyak 60 jiwa kehilangan tempat tinggal

Kebakaran di Palmerah Hanguskan 95 Unit Rumah, Tidak Ada Korban JiwaIlustrasi kebakaran rumah. (Dok. Pusdalops BPBA)

Terdapat 20 keluarga dengan 60 jiwa kehilangan tempat tinggal akibat kebakaran tersebut.

"Dengan kerugian material mencapai Rp3,525 miliar," kata Syarif.

Topik:

  • Rochmanudin

Berita Terkini Lainnya