Rute TransJakarta Blok M-Ancol Resmi Dibuka, Armada Pakai Bus Listrik

26 Jul 2025, 19:39 WIB

Santi Dewi

Armada bus listrik Transjakarta yang akan digunakan untuk melayani rute Blok M-Ancol. (IDN Times/Santi Dewi)

Intinya sih...

Pramono berharap tingkat kemacetan bisa berkurang drastis
Waktu tempuh Blok M ke Ancol butuh waktu 1 jam
Total sudah ada tujuh rute baru Transjakarta di bawah kepemimpinan Pramono

Jakarta, IDN Times - Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung resmi membuka rute baru bus TransJakarta 1W Blok M-Ancol di Halte Ancol, Jakarta Utara, Sabtu (26/7/2025). Dengan adanya rute ini, anak-anak muda semakin mudah untuk bisa mengakses tempat rekreasi dan hiburan dengan transportasi umum.

Pramono meresmikan rute baru itu didampingi sang istri. Ia terlihat mengenakan kaos berwarna merah, jaket navy dan sepatu kets dengan warna senada. Komisaris PT Pembangunan Jaya Ancol yang juga merupakan Gubernur DKI Jakarta periode 1997 hingga 2007, Sutiyoso ikut mendampingi pembukaan rute baru tersebut.

Pramono mengatakan, sejauh ini ada 13 bus yang dioperasikan untuk melayani rute tersebut. Semua bus itu merupakan bus listrik.

"Kenapa menggunakan kendaraan listrik? Karena memang Pemerintah Jakarta akan secara signifikan menurunkan emisi yang dihasilkan dari transportasi ini," ujar Pramono ketika memberikan keterangan pers.

Gubernur dari PDI Perjuangan (PDIP) itu berambisi untuk mengoperasikan 200 kendaraan listrik baru pada 2025. Sejauh ini, kata Pramono, sudah ada 70 bus listrik yang beroperasi.

"(Sebanyak) 130 (kendaraan listrik) akan menyusul dan 300 mobil listrik yang sebelumnya sudah berjalan. Maka, hingga akhir 2025 akan ada 500 kendaraan listrik yang beroperasi di Jakarta yang emisinya 0 persen,' tutur dia.

1. Pramono harap tingkat kemacetan bisa berkurang drastis

Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung ketika meresmikan rute baru Transjakarta Blok M-Ancol di Halte Ancol. (IDN Times/Santi Dewi)

Pramono menjelaskan, alasan lain mengapa Pemprov Jakarta lebih banyak menggunakan kendaraan listrik karena pihaknya sungguh-sungguh ingin mengurangi polusi dan tingkat emisi. Selain itu, ia ingin menurunkan tingkat kemacetan di Jakarta yang terkenal parah. Dua poin tersebut, telah disampaikan Pramono dalam forum PBB, New York.

"Mudah-mudahan dengan penambahan 13 unit bus dari Blok M ke Ancol ini secara rutin akan mengakibatkan yang pertama polusinya mudah-mudahan secara pelan-pelan signifikan menurun," katanya.

Selain itu, Pramono juga menginginkan Ancol menjadi titik penghubung baru (hub) setelah Blok M. Ia mengaku sengaja membuka halte rute terbaru tersebut di dalam Ancol, sehingga pengguna transportasi umum bisa memiliki kesempatan melihat Ancol. Harapannya, kata Pramono, bisa berdampak ke peningkatan jumlah kunjungan ke Ancol.

2. Waktu tempuh Blok M ke Ancol butuh waktu 1 jam

Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung ketika meresmikan rute baru Transjakarta Blok M-Ancol di Halte Ancol. (IDN Times/Santi Dewi)

Di forum itu, Pramono juga menyebut waktu tempuh untuk rute Blok M menuju ke Ancol mencapai 60 menit. Artinya, bolak-balik dibutuhkan waktu sekitar dua jam. Namun, bila terjadi kepadatan lalu lintas, maka waktu tempuh diperkirakan bertambah.

"Tetapi, saya meyakini ke depannya masyarakat punya pilihan lebih banyak karena di tahun 2029 MRT dengan rute Lebak Bulus-Ancol (rampung). Dengan begitu, orang bisa memilih mau naik TransJakarta hingga MRT, maka, pilihannya lebih banyak," tutur dia.

Ia pun berharap dengan banyaknya pilihan, warga Jakarta semakin mudah melakukan mobilitas di dalam kota lantaran ada beberapa moda transportasi.

3. Total sudah ada tujuh rute baru Transjakarta di bawah kepemimpinan Pramono

Terminal Transjakarta Ancol yang rutenya diresmikan oleh Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung. (IDN Times/Santi Dewi)

Dengan dibukanya rute baru Blok M-Ancol, maka total sudah ada tujuh rute baru TransJakarta yang diresmikan di bawah kepemimpinan Pramono Anung-Rano Karno. Enam rute baru lainnya, yaitu: