SAKSIKAN: Bincang Rappler bersama Puteri Indonesia Lingkungan 2018 Vania F. Herlambang
JAKARTA, Indonesia — Saat Banten disebutkan sebagai salah satu Top 3 dalam malam Pemilihan Puteri Indonesia 2018 pada Jumat, 9 Maret, Vania Fitryanti Herlambang terkejut. Dibanding para finalis lainnya Vania baru pertama kali mengikuti kontes kecantikan dan bahkan belum memiliki pengalaman profesional sebagai model.
Hanya bermodal latar belakang pendidikannya sebagai Sarjana Teknik Kimia dari Institut Teknologi Bandung, Vania memang tidak berharap bisa menjadi runner-up Puteri Indonesia yang akan dikirim ke kontes kecantikan internasional. Ia hanya ingin menambah pengalaman sebanyak-banyaknya serta tampil maksimal dalam setiap kesempatan.
“Yang pasti senang sih. Luar biasa bersyukurnya karena memang aku bukanlah orang yang berpengalaman di bidang ini,” tutur Vania saat berbincang dengan Rappler di Grand Sahid Jaya Hotel, Jakarta, beberapa waktu lalu.
Vania memang sadar bahwa dirinya adalah pemain baru. Ia bahkan sempat tidak percaya diri untuk terus melaju saat namanya diumumkan secara resmi sebagai finalis perwakilan Banten. Untungnya Vania memiliki seorang ibu yang terus mendukung dan berada di sisinya.
“Ketika saya keterima finalis tadinya saya berpikir untuk mengundurkan diri bahkan, karena dua minggu apa sih yang bisa didapat seorang pemula. Tapi di situ ibu saya yang percaya sama diri saya untuk terus maju,” katanya.
Ingin melestarikan lingkungan
Meskipun banyak yang memandang sebelah mata dirinya, Vania tetap ingin melakukan tugasnya sebagai Puteri Indonesia Lingkungan 2018 dengan baik. Ia merasa gelar tersebut selaras dengan latar belakang pendidikannya. Vania ingin mengampanyekan zero waste industry yang saat ini memang sedang marak dilakukan oleh banyak pabrik.
“Jadi industri itu memanfaatkan sisa-sisa limbahnya untuk dimanfaatkan kembali untuk ke pabriknya gitu. Jadi mungkin fokus saya untuk pertama kali akan kesana karena secara koneksi, secara bidang keilmuan, dan juga hard skill saya udah ada modal disitu.”
Selain itu, karena hobi snorkeling, Vania juga berharap bisa membantu konservasi alam bawah laut Indonesia seperti terumbu karang, pencegahan tumpahan minyak di laut, hingga pembersihan sampah plastik.
Tidak hanya menjadi Puteri Indonesia Lingkungan, selama beberapa bulan ke depan Vania akan mempersiapkan diri untuk menjadi wakil Indonesia di ajang Miss International 2018 mendatang. Tugas ini cukup berat, mengingat tahun lalu Kevin Lilliana berhasil membawa gelar tersebut untuk pertama kalinya ke Indonesia. Meskipun berat, Vania tetap tidak patah semangat dan ingin berusaha semaksimal mungkin.
“Mengingat Kak Kevin menang tahun lalu, jadi aku harus berikan yang terbaik tentunya. Tapi masalah hasilnya kan kita enggak tahu ya. Sama seperti prinsip aku yang penting prosesnya, hasil itu bonus.”
Siap dukung Vania di Miss International nanti? —Rappler.com
