Sandiaga Uno Soal Ridwan Kamil: Kita Literally Fine-Fine Saja Kok

15 Sep 2018, 13:10 WIB

(Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (kiri) dan Sandiaga Uno (kanan) www.instagram.com/@sandiuno

IDN Times, Jakarta - Bakal calon wakil presiden Sandiaga Uno mengklarifikasi soal adanya opini dengan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil. Pria yang akrab disapa Kang Emil itu sempat menyentil Sandi agar introspeksi ke diri sendiri dulu sebelum meminta kepala daerah lainnya supaya tidak fokus ke Pilpres 2019.

Menurut mantan Ketua Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) itu, perang opini dengan Kang Emil tidak sepanas yang diberitakan di media.

"Kita literally fine-fine aja kok," tulis Sandi di akun media sosialnya pada Sabtu (15/9).

Untuk menegaskan bahwa tidak ada perang opini yang seperti yang tertulis di media, Sandi sengaja berfoto dengan Kang Emil sambil melakukan salam komando.

Jadi, sudah baikan nih ceritanya? Apa pula komentar dari Kang Emil soal opini yang pernah ia sampaikan pada (12/9) lalu?

1. Sandi mengaku hubungannya dengan Ridwan baik-baik saja

IDN Times/Teatrika Handiko Putri

"Kita literally fine-fine aja kok," tulis Sandiaga Uno di akun media sosialnya pada Sabtu (15/9).

Karena sudah tidak ada lagi masalah, maka Sandi meminta agar publik tidak lagi mengadu omongan mereka berdua di media.

"Which is no maksud untuk saling serang," kata dia lagi.

Menurut kalian gaya bahasanya mengikuti trend yang saat ini sedang pembahasan di media sosial? Yap, Sandi sengaja menggunakan kalimat yang dicampur antara Bahasa Inggris dengan Bahasa Indonesia. Ia pun bertanya ke Kang Emil apakah gaya bahasa yang ia gunakan sudah menyerupai anak Jakarta Selatan yang kerap berbicara dwi bahasa.

"Bahasanya sudah cukup Jaksel belum, Kang Emil?," tanya Sandi.

2. Ridwan Kamil: Kami malah damai-damai saja

Instagram/@ataliapr

Komentar serupa juga disampaikan Ridwan Kamil di akun media sosialnya pada Jumat malam (14/9). Menurut Kang Emil hubungannya dengan Sandi damai-damai saja, tidak ada masalah.

"Sementara yang lain malah sibuk menafsir berita," ujar Ridwan.

Ia pun turut mengunggah foto tengah duduk bersama Sandi. Ridwan sedang mengangkat gelas berisi kopi Jawa Barat, sedangkan Sandi sedang mengangkat ponsel untuk swafoto.

Kang Emil pun kemudian mengatakan bahwa keduanya saling menasihati demi kebaikan bersama. Tak lupa ia mengucapkan terima kasih kepada publik.

3. Sandiaga Uno sempat meminta agar kepala daerah tidak ikut jadi juru kampanye

(Bakal calon Wakil Presiden Sandiaga Uno) ANTARA FOTO/Bimasurya Eka Putra

Perang opini di publik antara keduanya sempat memanas ketika Gubernur Jawa Barat itu mengomentari balik pernyataan Sandi. Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta itu sempat mengimbau agar setiap kepala daerah fokus untuk mengurusi daerahnya dan tidak ikut-ikutan menjadi juru kampanye.

Menurut Emil, apa yang disampaikan oleh Sandi bertentangan dengan omongannya sendiri. Sebab, saat Pilkada Jawa Tengah, Sandi justru menjadi juru kampanye bagi salah satu calon yaitu Sudirman Said.

"Pada (Pilgub) 2018 dia datang ke Jateng menjadi jurkam (juru kampanye) Sudirman Said, datang ke Priangan (Jabar) jadi jurkam pasangan Asyik (Sudrajat-Ahmad Syaikhu). Padahal, waktu itu kapasitas Beliau sebagai wakil publik," kata Emil pada (12/9) di Gedung Sate.

Menurut Emil tidak ada masalah kalau seorang kepala daerah mendukung salah satu calon presiden di pemilu 2019, asal tidak melanggar aturan.

"Jadi, yang penting enggak melanggar aturan, aturan hukum, kemudian jangan bawa nama institusi dan Jabar. Tolong melihat pada pengalaman pribadi," kata Emil.