Demokrat Titip ke Prabowo untuk Usung Agenda Perubahan dan Perbaikan

Demokrat secara resmi dukung Prabowo 21 September

Jakarta, IDN Times - Partai Demokrat rupanya menitipkan kepada Koalisi Prabowo Subianto agar mengusung agenda perubahan dan perbaikan. Permintaan itu disampaikan oleh Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), ketika mendampingi Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) berkunjung ke Hambalang pada Minggu lalu.

"Pada kesempatan itu, Ketum AHY juga menitipkan agenda perubahan dan perbaikan yang diusung oleh Partai Demokrat. Di mana (program presiden sebelumnya) yang sudah baik dilanjutkan, yang belum baik maka diperbaiki," ungkap Sekretaris Jenderal DPP Partai Demokrat, Teuku Riefky Harsya, dalam keterangan tertulis, Selasa (19/9/2023). 

Konfirmasi serupa juga disampaikan oleh anggota Majelis Tinggi Partai (MTP) Demokrat, Syarif Hasan. Ia mengatakan, dalam pertemuan selama dua jam di Hambalang, Prabowo memahami bahwa Demokrat tetap ingin membawa slogan perubahan. 

"Pihak Prabowo bisa mengerti dan ada kecocokan juga," ungkap Syarif kepada IDN Times melalui telepon pada Minggu kemarin. 

Ia bahkan menyebut, kemungkinan akan ada semangat perubahan yang dimasukan ke dalam program koalisi parpol. "Kira-kira begitu lah (dimasukan ke dalam slogan koalisi)," tutur dia. 

Bila masukan dari Demokrat mengenai perubahan betul-betul diakomodir, maka akan ada dua kubu yang membawa konsep serupa. Satu lagi merupakan Koalisi Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar. Bahkan, tiga parpol itu tetap mengusung nama Koalisi Perubahan. 

1. Pernyataan resmi soal arah koalisi akan disampaikan Demokrat di rapimnas 21 September

Demokrat Titip ke Prabowo untuk Usung Agenda Perubahan dan PerbaikanPresiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan AHY ketika berkunjung ke Hambalang pada 17 September 2023. (Dokumentasi Partai Demokrat)

Sementara itu, Partai Demokrat kukuh mengatakan kedatangan mereka ke Hambalang bukan untuk menyampaikan deklarasi dukungan. Deklarasi dukungan akan disampaikan dalam Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) di Jakarta Convention Center (JCC) pada 21 September 2023. Rapimnas itu bakal dihadiri secara  langsung oleh SBY. 

"Agenda pada hari Minggu adalah silaturahmi kebangsaan bersama Presiden ke-6 SBY. Sementara, untuk keputusan resmi Demokrat bergabung dengan koalisi atau kerja sama Pilpres 2024 akan disampaikan secara langsung oleh Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), pada 21 September 2023," ujar Kepala Badan Komunikasi Strategis Partai Demokrat, Herzaky Mahendra Putra. 

Tanda-tanda mengenai arah kebijakan dan dukungan Demokrat sudah lebih dulu dibocorkan oleh Partai Golkar. Ketua DPP Partai Golkar Dave Laksono mengatakan, Koalisi Indonesia Maju (KIM) bakal kedatangan partai parlemen dengan dominasi warna biru. 

Baca Juga: SBY Temui Prabowo di Hambalang: For You, Saya Siap Turun Gunung!

2. Belum ada pembahasan potensi AHY sebagai cawapres Prabowo

Demokrat Titip ke Prabowo untuk Usung Agenda Perubahan dan PerbaikanKetua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) ketika membuka bimbingan teknis nasional di Pecenongan, Jakarta Pusat. (www.instagram.com/@agusyudhoyono)

Juru Bicara Pemenangan Pemilu Partai Gerindra, Budi Djiwandono mengatakan, pertemuan antara Demokrat, Prabowo, dan partai KIM berlangsung sekitar dua jam. Dalam pertemuan itu, belum ada pembahasan mengenai sosok bakal cawapres.

"Urusan politik ke depan tentu kita sama-sama mengantisipasi langkah ke depan. Pada saatnya akan dirembuk dan diputuskan bersama secara tradisi kita, yaitu musyawarah untuk mufakat. Insyaallah, pada waktunya akan diumumkan di sana," ujar Budi di luar kediaman Prabowo di Hambalang. 

Ia menambahkan, Partai Gerindra menghargai semua suara parpol di KIM. Termasuk hak masing-masing parpol untuk menyampaikan aspirasinya. 

3. SBY siap turun gunung untuk memenangkan Prabowo di Pemilu 2024

Demokrat Titip ke Prabowo untuk Usung Agenda Perubahan dan PerbaikanPresiden ke-6 RI, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ketika berkunjung ke kediaman Prabowo Subianto pada 17 September 2023 di Hambalang. (www.instagram.com/@prabowo)

Sementara, di dalam pertemuan tertutup di Hambalang, SBY resmi menyatakan mendukung capres Prabowo di Pemilu 2024. Bahkan, ia siap turun gunung untuk memenangkan temannya saat di Akademi Militer (Akmil) itu. 

"Saya yakini dengan izin Allah, masa Pak Prabowo untuk memimpin kita semua adalah melalui pilpres yang akan datang. For you, saya siap turun gunung!" ujar SBY di Hambalang seperti dikutip dari video yang diunggah oleh akun resmi Partai Amanat Nasional (PAN) di media sosial. 

Di sisi lain, ia juga meyakini bahwa pria yang kini menjabat sebagai Menteri Pertahanan itu memiliki peluang besar untuk memenangkan Pilpres 2024. Ia menyatakan begitu lantaran ada semangat pejuang di diri Prabowo. 

"Bapak Prabowo punya peluang besar untuk menang, menang besar. Saya melihat kekuatan yang ada di diri Pak Prabowo. Anda adalah pejuang yang gigih, tanggung, dan pantang menyerah," kata SBY memuji teman satu angkatannya di militer itu. 

Sementara, Wakil Ketua Umum PAN, Viva Yoga Maulana mengatakan, Presiden ke-6 RI itu memilih untuk berlabuh ke Koalisi Indonesia Maju (KIM) karena merasa nyaman. SBY dan Prabowo, kata Yoga, juga sama-sama berasal dari keluarga besar Lembah Tidar Akmil di Magelang. 

"Selama ini pernah menyatakan dukungan bekerja sama di pilpres sebelumnya. Pak SBY sendiri menyatakan akan ikut turun gunung untuk memperjuangkan Pak Prabowo sebagai Presiden 2024," ujar Yoga. 

https://www.youtube.com/embed/pa5wMZBaEYs

Baca Juga: Sebelum Resmi Dukung Prabowo, AHY Kirim Pesan Pamitan ke Puan

Topik:

  • Sunariyah

Berita Terkini Lainnya