KPK Lakukan OTT Pertama Tahun 2019 di Lampung
Ilustrasi pemberian uang (IDN Times/Sukma Shakti)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan operasi senyap pertama di tahun 2019 pada Rabu (23/1). Kali ini Operasi Tangkap Tangan (OTT) dilakukan di tiga daerah di Provinsi Lampung yakni ibukota Bandar Lampung, Lampung Tengah dan Mesuji.
Juru bicara KPK, Febri Diansyah mengatakan dari tiga lokasi itu, penyidik mengamankan delapan orang, termasuk satu kepala daerah.
"Di tiga lokasi itu total diamankan delapan orang, ada kepala daerah, unsur swasta dan PNS," ujar Febri ketika memberikan keterangan di gedung KPK pada Kamis dini hari (24/1).
Menurut informasi, kepala daerah yang diciduk adalah Bupati Mesuji, Lampung Tengah berinisial K.
"Bupati (yang diamankan) hanya satu orang. Tapi, ada beberapa pihak yang diamankan di tiga lokasi tersebut," kata mantan aktivis antikorupsi itu.
Lalu, terkait proyek apakah operasi senyap perdana yang dilakukan oleh KPK di tahun 2019?
1. Delapan orang yang diciduk sedang dimintai keterangan di kantor polisi setempat
IDN Times/Sukma ShaktiMenurut Febri, delapan orang yang diamankan kini tengah dimintai keterangan awal di kantor polisi setempat.
"Ada pemeriksaan awal yang dilakukan di Polda Lampung dan polres masing-masing di kota itu," kata dia.
Usai dimintai keterangan awal, maka penyidik akan memboyong mereka ke Jakarta. Namun, menurut Febri, masih belum diketahui apakah kedelapannya akan diboyong secara bersamaan ke gedung KPK.
"Pada Kamis pagi ya, akan dibawa ke Jakarta secara bertahap atau keseluruhan. KPK memiliki waktu maksimal 24 jam untuk menentukan status hukum dari para pihak yang diamankan," kata Febri lagi.
Editor’s picks
Baca Juga: Tutup Tahun 2018, KPK Pecahkan Rekor OTT Terbanyak Dalam Sejarah
2. Operasi senyap dilakukan terkait proyek yang diduga menggunakan anggaran Pemkab
(Ilustrasi gedung KPK) ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A.Menurut Febri, OTT perdana di Lampung terkait proyek yang diduga menggunakan anggaran Pemerintah Kabupaten Mesuji. Namun, ia belum bisa menjelaskan lebih jauh proyek apa yang menggunakan dana dari Pemkab.
"(Proyeknya apa) tentu nanti akan digali lebih jauh," kata Febri.
Ia juga menyebut belum bisa menjelaskan secara spesifik perusahaan mana yang mengerjakan proyek tersebut. Febri mengatakan baru akan menjelaskan secara lebih rinci ketika sesi jumpa pers dilakukan.
"Apakah dari satu perusahaan memegang beberapa proyek misalnya atau beberapa perusahaan yang memegang sejumlah proyek di Dinas PUPR di Kabupaten Mesuji tersebut," kata dia.
3. OTT KPK terkait pemberian suap di proyek infrastruktur
IDN Times/Cije KhalifatullahFebri mengatakan penyidik sudah mengantongi bukti awal telah terjadi transaksi suap dalam pelaksanaan proyek infrastruktur di Kabupaten Mesuji.
"Diduga (suap) merupakan realisasi komitmen fee proyek-proyek yang dianggarkan tahun 2018 lalu," kata dia.
Baca Juga: Amanah Menteri PUPR Tercoreng Gara-Gara Anak Buah Terjaring OTT KPK
Topik:
Berita Terkini Lainnya
