Lantik 4 Pejabat Eselon I Kominfo, Mahfud MD Ingatkan soal Integritas 

Mahfud pesan agar PNS Kemkominfo tetap bekerja seperti biasa

Jakarta, IDN Times - Plt Menteri Komunikasi dan Informatika, Mahfud MD, melantik empat pejabat eselon I pimpinan tinggi madya di Kemenkominfo, pada Selasa (23/5/2023).  

Keempat pejabat tinggi yang dilantik adalah Wayan Toni Suprianto (Direktur Jenderal Penyelenggaraan Pos dan Informatika), Arief Tri Hardiyanto (Inspektur Jenderal), Mochamad Hadiyana (Staf Ahli Bidang Teknologi) dan R. Wijaya Kusumawardhana (Staf Ahli Bidang Sosial, Ekonomi dan Budaya). Keempatnya berhasil lolos proses seleksi yang telah dilakukan sebelumnya.

"Hari ini kita telah lantik bersama empat orang pejabat untuk mengemban amanah pada posisi JPT Madya yang sudah lama kosong di lingkungan Kementerian Kominfo," ujar Mahfud di Kantor Kemenkominfo, Selasa.

Dalam upacara pelantikan itu, Mahfud turut berpesan bahwa kinerja Kemenkominfo baru bisa mengalami kemajuan bila didukung tata kelola anggaran dan kebijakan yang akuntabel serta berintegritas.

"Peningkatan kapasitas tata kelola ini perlu dilakukan secara menyeluruh mulai dari aspek perencanaan, pelaksanaan, pengawasan hingga evaluasi penggunaan anggaran maupun implementasi kebijakan. Agar kualitas pelayanan Kemkominfo ini ke masyarakat dapat semakin efektif, efisien dan tepat guna," tutur pria yang juga menjabat sebagai Menko Polhukam tersebut. 

Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) itu pun memberikan amanat kepada masing-masing pejabat eselon I. Apa saja pesan khusus yang disampaikan oleh Mahfud?

Baca Juga: Mahfud Minta Pegawai Kominfo Tak Gelisah Imbas Kasus Korupsi BTS Bakti

1. Mahfud berharap Wayan bisa bertindak sebagai pembina program BAKTI sebaik-baiknya

Lantik 4 Pejabat Eselon I Kominfo, Mahfud MD Ingatkan soal Integritas Pelantikan empat pejabat pimpinan tinggi madya di Kemkominfo, Jakarta Pusat pada Selasa, 23 Mei 2023. (Tangkapan layar Kemkominfo TV)

Pesan pertama disampaikan Mahfud untuk Dirjen Penyelenggaraan Pos dan Informatika, Wayan Toni Suprianto. Ia meminta agar upaya penyelenggaraan pos dan informatika dapat semakin dikelola secara sinergis, strategis, dan bertanggung jawab. 

"Tata kelola yang mumpuni penting untuk ditingkatkan agar ekosistem industri pos dan telekomunikasi lebih sehat dan produktif sesuai dengan amanat dan UU Nomor 16 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja sektor pos, telekomunikasi, dan penyiaran," ujar Mahfud. 

Ia juga berharap Wayan dapat memimpin direktorat jenderal PPI dengan penuh integritas dan profesionalisme.

"Saya berharap Pak Wayan bisa mengemban peran dan tanggung jawab peran PPI sebagai pembina teknis aksesibilitas BAKTI dengan sebaik-baiknya," tutur dia.

Sebelumnya, Wayan menjabat sebagai Plt Direktur Utama BAKTI Kemkominfo lantaran dirut pendahulunya, Anang Achmad Latif ditahan oleh Kejaksaan Agung. Anang diduga terkait kasus korupsi pengadaan tower BTS 4G program BAKTI. 

Sementara itu, kepada Irjen Arief, Mahfud berharap pengawasan yang dijalankan oleh inspektorat jenderal dapat berjalan dengan baik, tegas dan teliti.

"Pengawasan tidak hanya dilakukan pada akhir suatu program dan kebijakan, tetapi juga harus mendampingi bahkan saat awal proses perencanaan," kata dia. 

"Saya juga percaya Pak Arief dapat membawa angin segar yang mampu, kredibilitas dan sekaligus mempertahankan capaian yang sudah didapatkan," tutur dia lagi. 

Baca Juga: Besok Lantik Pejabat Eselon I Kemkominfo, Mahfud: Bukan Terkait Kasus

2. Mahfud berharap lebih banyak kolaborasi lintas kementerian dengan dilantiknya dua staf ahli

Lantik 4 Pejabat Eselon I Kominfo, Mahfud MD Ingatkan soal Integritas Pelantikan empat pejabat pimpinan tinggi madya di Kemkominfo, Jakarta Pusat pada Selasa, 23 Mei 2023. (Tangkapan layar Kemkominfo TV)

Sementara, pesan Mahfud bagi Hadiyana dan Wijaya, agar keduanya bisa memberikan perspektif baru yang terpercaya dalam memperluas pola pikir untuk membuat keputusan dan kebijakan di lingkungan Kominfo.

Selain itu, kata Mahfud, di tengah disrupsi teknologi, ekonomi, sosial dan budaya, keempat sektor tersebut tidak dapat saling dipisahkan. 

"Maka, saya berharap bisa diperkuat kolaborasi baik di internal Kominfo bahkan hingga lintas sektor demi mewujudkan transformasi digital yang mampu merangkul dan memajukan semua pihak," tutur dia.

Baca Juga: Bongkar Proyek Tower BTS Bakti, Mahfud Siap Kerja Sama dengan Kejagung

3. Mahfud minta proyek pembangunan tower BTS 4G tetap dilanjutkan

Lantik 4 Pejabat Eselon I Kominfo, Mahfud MD Ingatkan soal Integritas Menko Polhukam, Mahfud MD (ANTARA FOTO/Reno Esnir)

Lebih lanjut, ia juga menitipkan pesan bagi semua PNS Kemenkominfo. Ia meminta para pegawai Kemenkominfo tetap bekerja dengan tenang.

"Ikuti saja aturan-aturan dengan penuh disiplin dan tidak perlu merasa grogi," ungkap Mahfud. 

Kemudian, ia juga mengingatkan soal pesan Presiden Joko "Jokowi" Widodo untuk melanjutkan proyek BTS 4G yang menyeret Johnny G Plate, Menkominfo sebelumnya.

"Kedua, pesan Presiden lanjutkan proyek BTS 4G sesuai dengan rencana karena proyek ini sudah berjalan baik sejak 2006 lalu. Baru bermasalah pada tahun 2020 dan 2021," tutur dia. 

Ia khawatir bila proyek itu tidak diteruskan malah nilai kerugian yang diakibatkan justru lebih besar.

"Ketiga, harus dikejar sisa uang yang belum dibelanjakan dan digunakan sesuai kontrak. Masalah hukum akan tetap berlanjut. Tapi, sisa uang yang bisa diselamatkan agar dapat dikejar semaksimal mungkin," katanya. 

Minimal, kata Mahfud, dana yang bisa dikejar dapat dimanfaatkan untuk melanjutkan pembangunan proyek tower BTS 4G seperti rencana semula. 

Keempat, Mahfud meminta agar proyek-proyek strategis lainnya di Kemenkominfo tetap dilanjutkan. Salah satunya proyek satelit satria hingga Palapa Ring. 

Baca Juga: Bongkar Proyek Tower BTS Bakti, Mahfud Siap Kerja Sama dengan Kejagung

Topik:

  • Deti Mega Purnamasari

Berita Terkini Lainnya