Politisi Demokrat Sentil Zulhas Kampanye Anaknya Manfaatkan Migor

Futri Zulya bakal nyaleg dari Dapil Lampung I pada 2024

Jakarta, IDN Times - Politisi Partai Demokrat, Kamhar Lakumani, menyayangkan sikap Menteri Perdagangan (Mendag), Zulkifli Hasan yang menggunakan komoditas minyak goreng curah sebagai salah satu alat kampanye Pemilu 2024. Hal itu terlihat ketika Zulkifli menghadiri kegiatan Partai Amanat Nasional (PAN) yang digelar di Lampung, Sabtu (9/7/2022) lalu.

Pria yang akrab disapa Zulhas itu ikut menghadiri acara pasar murah yang diinisiasi oleh Dewan Perwakilan Wilayah (DPW) PAN Lampung. Acara itu turut dihadiri putri sulung Zulhas, Futri Zulya Savitri yang sekaligus mengenalkan diri sebagai calon anggota legislatif untuk Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024.

Zulhas dan Futri lalu membagikan minyak goreng (migor) curah yang dikemas dengan jenama 'Minyak Kita' kepada ibu-ibu yang hadir di acara tersebut. Zulhas bahkan secara terang-terangan meminta kepada ibu-ibu itu agar memilih putri sulungnya pada Pileg 2024 nanti.

"Hadirin, diterima (migor) dari Mbak Futri. Tepuk tangan dulu ibu-ibu, gratis!" ungkap Zulhas seperti terlihat di dalam video yang viral di media sosial, dikutip Selasa, (12/7/2022). 

"Tapi nanti milih Futri ya? Oke?" kata dia lagi. 

Menurut Kamhar, yang dilakukan oleh Zulhas adalah bentuk penyalahgunaan kekuasaan. Sebab, minyak goreng kini menjadi komoditas yang sensitif dan sedang dibutuhkan oleh masyarakat. Selain itu, posisi Zulhas saat ini menjabat sebagai Menteri Perdagangan. 

"Membagi-bagikan minyak goreng yang saat ini menjadi komoditi sensitif dan tengah ditangani Kemendag disertai ajakan untuk memilih putrinya pada Pilkada mendatang, tentunya hal yang memalukan dan tidak patut bagi seorang pejabat negara apalagi Menteri Perdagangan," ujar Kamhar, Senin (11/7/2022) lalu.

1. Politikus Demokrat desak Mendag Zulhas fokus tuntaskan permasalahan minyak goreng saja

Politisi Demokrat Sentil Zulhas Kampanye Anaknya Manfaatkan MigorDeputi Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) Partai Demokrat, Kamhar Lakumani (kiri) (ki (www.instagram.com/@kamharlakumani)

Menurut Kamhar, yang dilakukan oleh Zulhas tak berbeda jauh dengan sikap Presiden Joko "Jokowi" Widodo. Mantan Gubernur DKI Jakarta itu disebut turut mempromosikan anak dan menantunya agar menang dalam Pilkada 2020 lalu. 

"Bedanya, Pak Zulhas memakai tangannya sendiri. Sementara, Pak Jokowi menggunakan tangan para pembantunya. Ini menjadi contoh buruk dalam ikhtiar pendewasaan demokrasi oleh penguasa," kata Kamhar. 

Ia pun mendesak agar Zulhas fokus kepada tugas untuk menuntaskan permasalahan minyak goreng. Sebab, kini yang menjadi masalah tidak saja pada harga dan ketersediaan migor, tetapi harga buah tandan sawit juga anjlok. Para petani sawit kini lebih senang mengekspor tandan buah sawit (TBS) ke Malaysia. 

"Ini sangat memukul petani sawit. Menjadi ironi ketika harga minyak goreng dan minyak sawit dunia sedang tinggi namun petani malah merugi. Dibandingkan dengan petani sawit Malaysia, harga TBS bisa 4 kali lipatnya. Sebaiknya, Pak Zulhas fokus memperbaiki kesalahan kebijakan Pak Jokowi yang menghentikan ekspor beberapa waktu yang lalu yang telah berimbas pada penyengsaraan petani sawit," kata dia. 

Baca Juga: Rekam Jejak Futri Zulya, Putri Zulhas yang Bakal Nyaleg di Pemilu 2024

Baca Juga: Zulhas dan Anaknya Bagi Migor, Jubir Muda PAN: Beli dari Dana Pribadi 

2. Jokowi sentil Zulhas, minta agar fokus turunkan harga minyak goreng

Politisi Demokrat Sentil Zulhas Kampanye Anaknya Manfaatkan MigorPresiden Jokowi berangkat kunker ke Subang pakai helikopter (dok. Sekretariat Presiden)

Aksi Zulhas bagi-bagi migor curah sambil mempromosikan anaknya itu turut disorot oleh Jokowi. Ia pun kembali mengingatkan semua menteri agar fokus kepada tugasnya. Bahkan, ia menyebut fokus utama Mendag saat ini adalah menurunkan harga minyak goreng. 

"Saya minta semua menteri fokus bekerja, kalau menteri perdagangan urus yang paling penting bagaimana menurunkan harga minyak goreng," ujar Jokowi di Subang, Jawa Barat Selasa, (12/7/2022). 

"Paling penting itu, tugas dari saya itu. Saya pun juga sama, ke pasar cek harga minyak goreng," katanya lagi.

3. PAN sebut migor curah kemasan dibeli dengan dana putri Zulhas sendiri

Politisi Demokrat Sentil Zulhas Kampanye Anaknya Manfaatkan MigorKetua Umum Partai Amanat Nasional (PAN), Zulkifli Hasan ketika membagi-bagikan minyak curah kemasan, Minyak Kita pada 9 Juli 2022 di Lampung. (www.instagram.com/@amanatnasional)

Juru Bicara Muda PAN, Dimas Prakoso Akbar, mengklarifikasi kegiatan blusukan Zulhas dan anaknya tersebut. Dimas mengatakan, Kemendag tak pernah menyimpan stok minyak goreng.

Minyak Kita yang dibagikan oleh Zulhas kepada warga di Lampung, kata dia, diperoleh dengan cara membeli dari distributor lokal. 

"Jadi, itu diperoleh dari distributor minyak lokal yang ada di Lampung," kata Dimas kepada IDN Times.

Dimas mengatakan, kegiata pasar murah yang digelar PAN tersebut merupakan inisiatif dari PAN DPW Lampung. Warga di Lampung semula sudah siap-siap untuk membeli dengan harga murah. Namun, Zulhas meminta warga agar uang yang mereka siapkan disimpan saja. 

"Jadi, Pak Zul bilang 'kemarin kalian berhasil mengumpulkan (uang) berapa. Dijawab warga, satu orang berhasil kumpulkan Rp10 ribu, satu orang dapat 2 liter (migor). Ya, sudah simpan saja uang Rp10 ribu, minyak ini gratis," ujarnya.

Ia kembali menegaskan migor Minyak Kita yang dibagikan ke warga di Lampung dibeli sendiri oleh Zulhas dari distributor minyak di sana.

"Ini bukan uang Kemendag. Tapi pakai dana putrinya, Mbak Futri," ucap dia.

Baca Juga: Beli Migor Pakai PeduliLindungi, Mendag Zulhas: Kita Relaksasi Dululah

Baca Juga: Zulhas Ungkap Jurus Turunkan Harga Migor Selama Dua Pekan, Apa Jitu?

Topik:

  • Deti Mega Purnamasari

Berita Terkini Lainnya