Sarapan Bareng Cak Imin, Airlangga Buka Peluang Ajak PKB Gabung KIB

Ketum parpol di KIB sambut positif agenda Golkar-KIB

Jakarta, IDN Times - Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto mengajak Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) bekerja sama dengan bergabung ke Koalisi Indonesia Bersatu (KIB). Pernyataan itu disampaikan oleh Airlangga usai jogging dan sarapan bersama dengan Ketum PKB, Muhaimin Iskandar pada Jumat pagi, (10/2/2023). Keduanya melakukan aktivitas olahraga bersama dimulai sekitar pukul 08:00 WIB. 

"Terkait kerja sama Partai Golkar dengan PKB, kami menyatakan terbuka peluang yang sangat besar dan luas. Sementara, Partai Golkar sudah berbicara dengan ketum yang tergabung di KIB, seluruhnya menyambut positif pertemuan hari ini," ungkap Airlangga ketika memberikan keterangan pers pada siang sebelum salat Jumat. 

"Jadi, (kami) welcome, kantor terbuka, pertemuan di restoran yang terbuka. Bahkan, gak ada pintunya," tutur dia lagi sambil tertawa. 

Ia menyebut semua itu merupakan simbol bahwa peluang kerja sama kedua pihak dilakukan secara terbuka. Lalu, apa respons Cak Imin ketika diajak oleh Golkar bergabung ke KIB?

Baca Juga: PAN Yakin Golkar Setia di KIB meski Sering Ketemu Parpol Lain

1. Cak Imin sebut pertemuan dengan Golkar sudah diketahui oleh Prabowo

Sarapan Bareng Cak Imin, Airlangga Buka Peluang Ajak PKB Gabung KIBKetua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto ketika olahraga pagi dengan Ketum PKB, Muhaimin Iskandar di Senayan pada Jumat, (10/2/2023). (www.instagram.com/@golkar.indonesia)

Sementara, Cak Imin menyebut pertemuan pada pagi ini sudah diketahui oleh Ketum Partai Gerindra, Prabowo Subianto. Menurutnya, apa yang dilakukan oleh PKB dengan Golkar pada pagi ini tidak terlepas dari silaturahmi yang baik di antara petinggi kedua parpol. 

"Kami saling memberi tahu dan ini bagian dari upaya merajut kebersamaan. Tugas kami ini kan berusaha merajut. Pak Airlangga melalui KIB, saya merajut melalui Kebangkitan Indonesia Raya," ungkap pria yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua DPR itu. 

Saat ini, KIB sendiri memang sudah mendeklrasikan koalisi bersama dengan tiga parpol. Tetapi, mereka belum menyampaikan siapa capres dan cawapres pilihan KIB. 

Di sisi lain, PKB dan Gerindra sudah memiliki Sekretariat Bersama di area Menteng, Jakarta Pusat. Senasib dengan KIB, Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya belum mendeklarasikan capres dan cawapresnya. Namun, Partai Gerindra berkukuh bahwa capres mereka adalah Prabowo. 

Airlangga kemudian turut menegaskan di dalam pertemuan itu bahwa tidak hanya pihaknya saja yang menarik masuk PKB. Sebaliknya, PKB juga berusaha menarik KIB untuk bergabung dengan Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya. 

"Dua-duanya saling mengajak. Jadi, kalau dua-dua bergabung lebih kuat lebih baik, dalam politik tidak ada yang tidak bisa dibicarakan," kata Airlangga.

Baca Juga: Komisi II Sindir Cak Imin: Setuju DOB Papua Tapi Usul Gubernur Dihapus

2. Cak Imin minta agar sistem pemilu 2024 tidak diubah menjadi metode tertutup

Sarapan Bareng Cak Imin, Airlangga Buka Peluang Ajak PKB Gabung KIBKetua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto ketika olahraga pagi dengan Ketum PKB, Muhaimin Iskandar di Senayan pada Jumat, (10/2/2023). (www.instagram.com/@golkar.indonesia)

Sementara, Cak Imin menyebut salah satu poin yang dibicarakan yakni mengenai sistem penyelenggaraan pemilu. Ia berharap di pemilu 2024 metodenya tidak diubah menjadi tertutup.

"Kalau (sistem pemilu) mau diubah ya jauh sebelum itu dilakukannya. Misalnya, kalau di pemilu 2029, kita berharap sistem perubahan tertentu ya kita tuntaskan di pemilu 2024 atau 2025. Sehingga, persiapannya lebih bagus," kata Cak Imin. 

Ia juga menyebut kebersamaan PKB dan Partai Golkar bukan sekedar demi kepentingan politik. Tapi, juga demi kepentingan Indonesia yang lebih baik. 

3. Airlangga sempat minta DPR agar segera membahas soal Perppu Cipta Kerja

Sarapan Bareng Cak Imin, Airlangga Buka Peluang Ajak PKB Gabung KIBPartai Kebangkitan Bangsa (PKB) sedang menjajaki kemungkinan berkoalisi dengan Partai Golkar pada Jumat, (10/2/2023). (www.instagram.com/@cucun_centre)

Sementara, saat pemberian keterangan pers di Senayan pagi ini, Airlangga menjelaskan salah satu topik yang dibicarakan yakni dukungan para pemimpin di DPR untuk mengesahkan Perppu Cipta Kerja menjadi UU Cipta Kerja. Apalagi Muhaimin merupakan Wakil Ketua DPR. 

Menurut Airlangga, pertemuan Golkar dan PKB menandakan persamuhan kedua parpol besar. "Tadi, kami bersepakat bahwa KIB perlu dipererat dan dikonsolidasikan karena tentu banyak agenda tertentu yang harus dilaksanakan," ungkap Airlangga di sebuah restoran di kawasan Senayan, Jakarta Pusat pada Jumat, (10/2/2023). 

Ia menambahkan Perppu Cipta Kerja harus secepatnya disahkan sebagai undang-undang. "Sebab, aturan ini memberikan kesepakatan di tahun 2023. Kita ketahui tantangan global belum selesai, sehingga memasuki tahun politik, jadi kami di Golkar sepakat agar politik dibuat adem terus," ujarnya lagi. 

Baca Juga: Golkar Tolak Rayuan PKS agar Nyeberang ke Koalisi Perubahan?

Topik:

  • Anata Siregar
  • Deti Mega Purnamasari

Berita Terkini Lainnya