Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
(Menteri Hukum dan HAM Yasona Laoly) ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A

Surabaya, IDN Times- Ombudsman Republik Indonesia mendapati sel narapidana korupsi mega proyek e-KTP Setya Novanto lebih mewah dari penghuni Lapas Sukamiskin lainnya. Fakta itu terungkap saat Ombudsman melakukan inspeksi mendadak (sidak) pada Kamis (13/9) lalu.  

Kamar atau sel asli Setya Novanto ini berukuran dua kali lipat dibanding sel yang disidak Dirjen Pemasyarakatan Kemkumham akhir Juli lalu, seperti dikatakan Anggota Ombudsman RI Ninik Rahayu.

1. Kementerian Hukum dan HAM diminta bentuk tim independen

ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto

Menanggapi temuan tersebut, LBH Keadilan meminta Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) membentuk tim independen guna melakukan audit pengelolaan lapas. Hal ini penting dilakukan mengingat kasus penyuapan terhadap kepala Lapas Sukamiskin bukan pertama kali terungkap. 

"Pada 21 Juli lalu kami mengusulkan Kemenkumham membuat tim independen. Selanjutnya, hasil audit (tim independen) dijadikan bahan evaluasi atau cetak biru untuk perbaikan pengelolaan lapas ke depan," ujar Abdul Hamim Jauzie selaku Ketua Pengurus LBH Keadilan melalui keterangan tertulis yang diterima oleh IDN Times, Minggu (16/9). 

2. LBH Keadilan menuntut Yasona Laoly turun dari jabatannya

Editorial Team

Tonton lebih seru di