Jakarta, IDN Times - Seorang warga negara Indonesia (WNI) dinyatakan positif terinfeksi virus corona di Singapura.
"WNI tersebut tidak memiliki riwayat mengunjungi negara atau kawasan terdampak COVID-19 sebelumnya," demikian pernyataan tertulis dari KBRI Singapura, Minggu (8/3).
WNI yang terinfeksi virus corona tersebut seorang perempuan berusia 62 tahun. Ia berkunjung ke Singapura dengan menggunakan social visit pass.
Pada 15 Februari, ia diketahui menghadiri kegiatan makan malam di SAFRA Jurong, Singapura. Sampai saat ini ada 21 kasus positif COVID-19 yang terkonfirmasi terhubung dengan SAFRA Jurong.
WNI tersebut melaporkan timbulnya gejala COVID-19 pada 29 Februari sebelum memeriksakan diri ke klinik dokter umum pada 1 Maret.
Ia juga memeriksakan diri ke klinik lain pada 4 dan 6 Maret sebelum dirujuk ke Nasional University Hospital pada 6 Maret. Pada hari itu juga ia dinyatakan positif terinfeksi virus corona.
KBRI akan terus melakukan pemantauan dan berkoordinasi dengan pihak-pihak
terkait penanganan WNI tersebut. KBRI Singapura juga mengimbau seluruh WNI yang berada di Singapura tetap tenang, menjaga kesehatan dan kebersihan pribadi, secara periodik mencuci tangan setelah beraktivitas di ruang publik.
WNI juga diimbau menghindari tempat-tempat keramaian bilamana tidak mendesak, dan segera ke dokter bila mengalami simtomatik, mengikuti anjuran dan ketentuan dari Pemerintah Singapura terkait COVID-19 sambil terus memantau perkembangan mengenai COVID-19 melalui jalur resmi Ministry of Health (MOH) https://www.moh.gov.sg/covid-19.
Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi MOH general enquiry hotline di nomor +6563259220. Apabila membutuhkan bantuan KBRI, dapat menghubungi nomor hotline +6592953964.