[BREAKING] PPKM Darurat: Resto dan Tempat Makan Tidak Boleh Ada Makan di Tempat

Selama PPKM Darurat pusat perbelanjaan ditutup sementara

Jakarta, IDN Times - Presiden Joko "Jokowi" Widodo telah memutuskan untuk menerapkan kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat, mulai 3 Juli hingga 20 Juli 2021. Dalam aturan PPKM Darurat, pemerintah melarang restoran atau tempat makan untuk membuka layanan dine in atau makan di tempat.

"Pelaksanaan kegiatan makan/minum di tempat umum (warung makan, rumah makan, kafe, pedagang kaki lima, lapak jajanan) baik yang berada pada lokasi tersendiri maupun yang berlokasi pada pusat perbelanjaan/mal hanya menerima delivery/take away dan tidak menerima makan di tempat (dine-in)," demikian tertulis aturan PPKM Darurat yang diterima IDN Times, Kamis (1/6/2021).

Selain itu, selama masa PPKM Darurat, pemerintah memutuskan menutup sementara pusat perbelanjaan, mal, dan pusat perdagangan.

Kebijakan PPKM Darurat ini akan dilaksanakan di 48 kabupaten/kota dengan asesmen situasi pandemik level 4 dan 74 kabupaten/kota dengan asesmen situasi pandemik level 3 di Pulau Jawa dan Bali.

Dengan adanya kebijakan ini, Presiden Jokowi menargetkan penurunan kasus harian COVID-19 di bawah angka 10 ribu per hari.

Presiden Jokowi juga telah menunjuk Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan untuk memimpin penanganan COVID-19 di Pulau Jawa dan Bali.

Baca Juga: [BREAKING] Jokowi: PPKM Darurat Batasi Aktivitas Lebih Ketat, Warga Harus Patuh

[BREAKING] PPKM Darurat: Resto dan Tempat Makan Tidak Boleh Ada Makan di TempatInfografis PPKM Darurat Jawa-Bali pada 3-20 Juli 2021. (IDN Times/Aditya Pratama)

Topik:

  • Sunariyah
  • Jumawan Syahrudin
  • Dwifantya Aquina

Berita Terkini Lainnya