Jadi Kandidat Terkuat Ketua DPR, Begini Respons Puan Maharani
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Puan Maharani menanggapi isu yang menyebutkan, dia menjadi kandidat terkuat Ketua DPR RI selanjutnya. PDIP juga sudah mengungkapkan bahwa Puan menjadi salah satu kandidat yang cocok mengisi kursi ketua DPR.
Menanggapi hal ini, Puan yang saat ini berstatus sebagai Ketua DPP nonaktif PDIP, mengaku masih fokus sebagai Menko PMK, dan belum berpikir terhadap tugas lainnya di luar Menko PMK.
Baca Juga: Puan Maharani Dipastikan Lolos ke DPR, Suara Setara Jumlah Warga Solo
1. Puan akui ingin fokus sebagai Menko PMK sampai akhir jabatan
Meski disebut meraih banyak suara di Pileg 2019, Puan mengatakan ingin fokus menjalankan tugasnya sebagai Menko PMK. Dia juga mengatakan, hingga saat ini belum ada pembicaraan untuk tugas lainnya.
"Saya masih fokus jadi Menko PMK sampai akhir masa jabatan. Belum ada pembicaraan di internal terkait penugasan atau posisi-posisi tertentu di tempat lain," kata Puan di Kompleks Istana Negara, Jakarta Pusat, Selasa (14/5).
2. Internal PDIP belum bahas kriteria pimpinan DPR
Berdasarkan UU MD3, partai pemenang pemilu bisa menduduki kursi pimpinan DPR. Meski KPU belum mengumumkan pemenang Pemilu 2019, namun perolehan suara PDIP masih yang teratas dibandingkan partai lainnya.
Editor’s picks
Namun, Puan menyebut, partainya belum membicarakan tentang kriteria Ketua DPR. Soal kemungkinan besar dirinya menjadi salah satu kandidat, Puan membenarkan.
"Ya mungkin kandidat. Tapi belum ada hal lain yang akan menjadi keputusan. Tapi siapa, kemudian bagaimana kriteria dan lain-lain, itu kan masalahnya ada di internal partai masing-masing," jelas Puan.
3. PDIP kemungkinan memiliki kandidat lain selain Puan
Terkait apakah PDIP memiliki kandidat lain untuk dijadikan Ketua DPR, Puan menyampaikan kemungkinan itu ada. Namun, partainya tetap menanti pengumuman resmi dari KPU pada 22 Mei mendatang.
"Mungkin saja (ada kandidat lain). Saya belum bicara di internal seperti apa, karena kita masih menunggu hasil real count KPU 22 Mei," ungkap dia.
4. Puan mengatakan kaum hawa harus bangga bila ada perempuan jadi Ketua DPR
Menurut Puan, jika memang dia dipilih sebagai Ketua DPR, maka dia akan menjadi perempuan pertama yang menjabat sebagai Ketua DPR. Apabila itu terjadi, lanjut Puan, kaum hawa harus bangga karena pada akhirnya kursi Ketua DPR diisi oleh perempuan.
"Kamu harus bangga ini kalau ada perempuan. Saya belum tahu, belum bicara sampai ke situ. Masih nunggu real count, kita tunggu saja," ucapnya.
Baca Juga: Puan Maharani Diutus Undang Korea Utara ke Asian Games