Kasus COVID-19 Melonjak, Istana Tetap Berlakukan WFH 50 Persen

Belum ada keputusan WFH 100 persen

Jakarta, IDN Times - Kasus COVID-19 di Indonesia semakin meradang. Bahkan, pada Kamis (17/6/2021), kasus harian positif virus corona di Tanah Air menembus angka 12.624 kasus.

Terkait dengan lonjakan kasus COVID-19, Kepala Sekretariat Presiden (Kasetpres) Heru Budi Hartono mengatakan belum ada keputusan memberlakukan work from home atau kerja dari rumah 100 persen di lingkungan Istana Kepresidenan.

"Gak ada WFH 100 persen," kata Heru saat dihubungi IDN Times, Kamis (17/6/2021).

1. Istana tetap berlakukan WFH 50 persen

Kasus COVID-19 Melonjak, Istana Tetap Berlakukan WFH 50 PersenIstana Kepresidenan, Jakarta Pusat (IDN Times/Teatrika Handiko Putri)

Meski tidak memberlakukan WFH 100 persen, Heru menerangkan Istana memberlakukan kerja di kantor sesuai kapasitas protokol kesehatan yang ditetapkan pemerintah.

"Tapi selama ini kami masih berlakukan WFH 50 persen," ucap Heru.

Baca Juga: COVID-19 Tembus 12 Ribu, Menpan: Belum Ada Keputusan WFH 100 Persen

2. Menpan RB sebut belum ada keputusan pemberlakuan WFH 100 persen

Kasus COVID-19 Melonjak, Istana Tetap Berlakukan WFH 50 PersenIDN Times/Teatrika Handiko Putri

Menyoal aturan kerja dari rumah 100 persen untuk kementerian/lembaga, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Tjahjo Kumolo mengatakan hingga saat ini belum ada kebijakan pemerintah terkait hal tersebut.

"Belum ada keputusan pemerintah untuk pemberlakuan lockdown di Jakarta (perketat protokol kesehatan)," kata Tjahjo saat dihubungi IDN Times, Kamis (17/6/2021).

Menurut Tjahjo, terkait kapasitas kerja dari kantor, pemerintah pusat menyerahkan kepada kementerian/lembaga dan juga pemerintah daerah. Sehingga, mereka bisa mengatur kapasitas sesuai protokol kesehatan.

"Tiap kementerian/lembaga dan pemerintah daerah bisa mengatur persentase ASN-nya kerja di rumah dan di kantor, yang penting layanan publik berjalan," ujar Tjahjo.

3. Kasus harian COVID-19 capai 12 ribu kasus

Kasus COVID-19 Melonjak, Istana Tetap Berlakukan WFH 50 PersenIlustrasi virus corona (IDN Times/Arief Rahmat)

Satgas Penanganan COVID-19 melaporkan 12.624 orang dinyatakan positif terpapar virus corona pada hari ini, Kamis (17/6/2021). Angka itu menjadi rekor terbanyak sejak Februari 2021. Dengan penambahan ini, total jumlah orang yang terpapar COVID-19 di Tanah Air mencapai 1.950.276 kasus.

DKI Jakarta menjadi wilayah yang paling banyak menyumbang kasus harian virus corona hari ini, yakni 4.144 orang. Disusul Jawa Barat 2.800 kasus, Riau 1.752 kasus, Jawa Timur 722 kasus, dan Yogyakarta 595 kasus.

Meski jumlah kasus positif bertambah, Satgas COVID-19 melaporkan, jumlah pasien yang berhasil sembuh juga bertambah 7.350 orang dalam 24 jam terakhir. Maka, total kesembuhan sudah 1.771.220 orang.

Satgas COVID-19 juga melaporkan, sebanyak 277 orang meninggal dunia akibat virus corona dalam satu hari terakhir. Total jumlah orang yang meninggal dunia karena COVID-19 menjadi 53.753 orang.

Baca Juga: RS Wisma Atlet Penuh, Pasien COVID-19 Selama Setahun Nyaris 100 Ribu

Topik:

  • Jihad Akbar

Berita Terkini Lainnya