Pertemuan SBY dengan Prabowo Tinggal Menunggu Waktu yang Tepat
ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Pertemuan Ketua Komando Satuan Tugas Bersama (Kogasma) Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dengan Ketua Tim Pemenangan Partai Gerindra Sandiaga Uno, tampaknya akan menjadi awal penjajakan koalisi dari Demokrat dan Gerindra.
Sandiaga berharap pertemuan antara kedua partai tersebut bisa berlanjut pada jajaran ketua umum partai, yakni Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Prabowo Subianto.
1. Prabowo sudah mengutarakan niatnya bertemu SBY
IDN Times/Teatrika Handiko PutriWakil Ketua Umum Partai Gerindra Edhy Prabowo mengatakan pertemuan SBY dengan Prabowo bisa saja terjadi, namun hanya tinggal menunggu waktu yang tepat. Sebab, keduanya memiliki kesibukan masing-masing.
"Ya memang saya mendengar itu (pertemuan SBY dengan Prabowo) tapi tinggal waktunya saja. Karena Pak SBY kan sedang sibuk juga, Pak Prabowo juga sibuk waktunya, tinggal tunggu waktu yang tepat," ujar Edhy di Ruang Fraksi Gerindra, Gedung DPR RI, Kamis (24/5).
Edhy mengatakan Prabowo sendiri sudah menceritakan tentang niatnya bertemu SBY, tetapi memang harus mencari waktu yang tepat. "Sudah, sudah, Beliau sudah cerita ke saya, cuman tinggal waktunya saja," kata dia.
2. Pertemuan SBY dengan Prabowo sangat dinamis
indowarta.comMenurut Edhy, waktu pertemuan SBY dengan Prabowo sangat dinamis. Tinggal mencari waktu yang tepat. Bisa saat Ramadan atau setelahnya.
"Ya nanti kita lihat waktu, bisa saja pas Ramadan atau setelah Ramadan, tergantung kan yang memutuskan kan bapak-bapak itu," kata Edhy.
Editor’s picks
Baca juga: AHY Bertemu Sandiaga, Demokrat dan Gerindra Koalisi untuk Pilpres 2019?
3. Komunikasi Gerindra dengan Demokrat terjalin baik
ANTARA FOTO/Muhammad AdimajaEdhy mengatakan komunikasi kedua partai terjalin cukup baik. Baik komunikasi di tingkat DPP, maupun komunikasi fraksi DPR RI.
"Dengan Pak SBY kami komunikasi terbuka, di fraksi kami juga selalu komunikasi dengan pimpinan fraksi, seluruh fraksi dan dalam hubungan sehari-hari dengan kader Demokrat di DPR, kami tidak masalah komunikasi," kata Edhy.
4. Gerindra tidak membatasi koalisi
IDN Times/Teatrika Handiko PutriHingga kini, kata Edhy, Gerindra masih tidak menutup pintu koalisi dengan partai manapun. Dengan Demokrat juga tidak membatasi kemungkinan koalisi, bahkan dengan partai pendukung Jokowi.
"Kami tidak pernah batasi ke siapa pun, kami sama Pak Jokowi juga terbuka kan, dengan Sekjen Demokrat juga. Jadi kita tidak punya masalah, termasuk juga dengan PDIP, Gerindra tak membatasi komunikasi dengan siapa saja," kata Edhy.
Baca juga: Kronologi Politikus Gerindra dan Hanura Bercanda soal Bom, Terancam 1 Tahun Penjara
Berita Terkini Lainnya
