Tim SAR TNI Angkatan Udara (AU) mengevakuasi dan mengamankan lokasi kecelakaan pesawat T-50i Golden Eagle TT-5009 di Blora, Jawa Tengah pada Senin, 18 Juli 2022. (ANTARA FOTO/Dispenau)
T50i Golden Eagle merupakan pesawat tempur canggih yang dioperasikan di Skuadron Udara 15 Tempur Lanud Iswahyudi. Dilansir situs resmi TNI AU, T50-i Golden Eagle merupakan pesawat latih tempur canggih buatan Korea Selatan-Amerika Serikat.
Pesawat dengan kapasitas dua awak itu juga dikenal sebagai pesawat latih (trainer) supersonik atau pesawat latih lanjutan bagi penerbang tempur. Pesawat jet serang ringan ini dilengkapi sistem avionik digital, persenjataan dan Radar Warning Receivers (RWR) sehingga mampu mendeteksi keberadaan musuh dari segala arah.
Secara umum, T-50i memiliki kapasitas dua kru dengan panjang 13.01 meter dan tinggi 4.87 meter. Lebar sayap pesawat yang dikembangkan Korean Aerospace Industries dengan bantuan Lockheed Martin itu mencapai 9.4 meter dengan berat kosong 6.441 kilogram.
Pesawat T50-i mampu ditempatkan di garis depan sebagai Light Fighter yang dilengkapi peralatan tempur (Missile Guided/Unguided), roket, bom, Canon 20mm serta radar. Di samping itu, pesawat ini juga bisa digunakan untuk keperluan latih lanjut (advance training) bagi pilot tempur.
Dengan kemampuan itu, pesawat T50-i dapat mengubah misi dari jet latih, langsung menjadi misi semua operasi, yakni menyerang dari udara ke udara, atau dari udara ke darat, baik pada siang maupun malam hari. Dengan jet tempur itu, segala misi bisa dituntaskan dalam berbagai kondisi cuaca.