Transjakarta Resmi Operasikan 100 Bus Listrik Tahun Ini
Jakarta, IDN Times - PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) resmi menambah 26 unit bus listrik untuk melengkapi 100 unit bus sebelum akhir 2023.
Direktur Utama PT Transjakarta Welfizon Yuza mengatakan, sebanyak 26 bus listrik ini nantinya akan dioperasikan oleh Perum DAMRI demi mewujudkan transportasi berkelanjutan langit biru Jakarta.
"Pengoperasian 26 bus ini sebagai penyempurna dari realisasi100 bus listrik yang beroperasi pada tahun 2023, dan program ini berlanjut elektrifikasi 100 persen hingga 2030," ujar Welfizon, Jumat (22/12/2023).
1. Sebanyak 64 Pramudi siap operasikan
Welfizon mengatakan, 26 bus listrik ini nantinya akan dioperasikan oleh 64 orang pramudi yang telah dibekali pelatihan keselamatan dan tersertifikasi BNSP.
"Depo yang ada telah disiapkan 8 alat pengisian dengan daya berkapasitas 200 Kilo Watt yang didukung 2.700 kVA daya PLN dan dilengkapi juga gudang spare part dan alat khusus untuk perawatan 26 unit bus," katanya.
2. Bus listrik type low entry
Welfizon mengatakan, 26 bus listrik yang dioperasikan merupakan tipe rendah atau low entry untuk memudahkan penyandang disabilitas dan pengguna kursi roda untuk menaiki bus.
"Kami memahami bahwa berdampaknya transportasi dalam mewujudkan udara bersih kota Jakarta terhadap perubahan iklim, makanya TranJakarta konsentrasi untuk perluas layanan yang terintergrasi," ucapnya.
3. Pemprov tambah 200 unit 2024
Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Syafrin Liputo mengatakan, penambahan 26 unit bus listrik ini memenuhi janji Pemprov DKI untuk tahun 2023 akan mengoperasionalkan 100 unit bus listrik.
"Kami harapkan dengan operasional 100 unit bus listrik ini, maka kemampuan TransJakarta untuk mereduksi emisi karbon yang dihasilkan oleh bus-bus yang semula solar, itu semakin meningkat dan kemudian targetnya tahun 2024 itu akan ada tambahan 200 unit bus listrik lagi," katanya.
