Tugu Jam Thamrin Dipindah, Ini Rekayasa Lalin MH Thamrin-Kebon Sirih
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Tugu Jam Thamrin direncanakan akan dipindah pada November hingga Desember 2021, akibatnya akan ada rekayasa lalu lintas yang dilakukan oleh PT MRT Jakarta (Perseroda).
“Tugu Jam Thamrin perlu dipindahkan sementara sebagai bagian dari proses penggalian struktur bawah tanah Stasiun Thamrin,” kata Corporate Secretary Division Head PT MRT Jakarta (Perseroda), Rendi Alhial, dilansir dari ANTARA, Selasa (9/11/2021).
1. Dipindahkan demi jaga cagar budaya
Adapun, pemindahan tugu jam Thamrin ini dilakukan seiring dengan pengerjaan konstruksi bawah tanah Fase 2A sepanjang 2,8 kilometer yang menghubungkan Stasiun Bundaran HI hingga Stasiun Harmoni.
Pengerjaan jalur MRT Jakarta Fase 2A ini, lebih kompleks dibandingkan Fase 1. Sebab melalui banyak situs cagar budaya dan beberapa temuan arkeologi lainnya.
Baca Juga: Pembukaan Car Free Day Jakarta Tergantung Kondisi Kasus COVID-19
2. Tugu Jam Thamrin akan dipasang kembali
Editor’s picks
MRT Jakarta bersama dengan kontraktor pelaksana, Shimizu-Adhi Karya Joint Venture, akan menyusun metode pekerjaan berupa skema pemindahan sementara, penyimpanan dan pemasangan kembali Tugu Jam Thamrin yang paling efektif.
Metode pekerjaan ini disusun sejalan dengan peraturan perundangan yang berlaku dengan melibatkan tim ahli cagar budaya, arsitektur dan ahli struktur serta Pemprov DKI Jakarta.
Pemindahan Tugu Jam Thamrin ini telah mendapatkan persetujuan dari Dinas Kebudayaan Provinsi DKI Jakarta dan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.
3. Titik rekayasa lalu lintasnya
PT MRT Jakarta (Perseroda), telah berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan DKI Jakarta dan Ditlantas Polda Metro Jaya dalam melakukan manajemen rekayasa lalu lintas.
Nantinya, akan terjadi penyempitan lajur kendaraan dengan menyisakan lajur kendaraan pada tiap jalur di persimpangan Jalan MH Thamrin- Jalan Kebon Sirih arah timur-barat menuju Tanah Abang-Gondangdia.
Rekayasa lalu lintas tahap ini hanya diberlakukan pada pukul 22.00 hingga 05.00 WIB, sedangkan pada pukul 05.00 - 22.00 WIB, kondisi lalu lintas berlangsung seperti biasa.
Baca Juga: Polisi Tangkap 5 Pencuri Besi Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung