Pemindahan Ibu Kota Direncanakan Melalui Jalur Laut
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Sebentar lagi Ibukota Negara Indonesia akan dipindahkan dari DKI Jakarta ke Kalimantan Timur serta pemerintahannya. Dilansir dari Antara, Presiden Joko "Jokowi" Widodo mengatakan pemindahan ibu kota negara di wilayah Kabupaten Penajam Paser Utara sebagian dan sisanya di wilayah Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur.
Banyak yang perlu dipersiapkan untuk melakukan pemindahan ibu kota Negara Indonesia ini. Salah satunya, bagaimana sih cara pemindahan pemerintahannya melihat banyaknya material yang perlu dipindahkan?
Baca Juga: Kisah di Balik Pemindahan Ibu Kota di Berbagai Negara
1. Pengangkutan material ibu kota melalui jalur laut
Tersebar meme bahwa monas diangkut oleh helikopter melalui jalur udara dalam rangka pemindahan ibu kota negara. Tetapi nyatanya, pengangkutan material akan dilakukan melalui jalur laut untuk pembagunan ibu kota negara ke wilayah yang baru, Kalimantan Timur.
2. Peningkatan aktivitas perairan
Pemindahan ibu kota negara Indonesia melalui jalur laut dapat menambah aktivitas perairan. Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Penajam Paser Utara, Andi Trasodiharto juga mengatakan ada kemungkinan alur pelayaran di perairan Teluk Balikpapan bertambah ramai karena perpindahan ibu kota ini.
3. Membuat alur supaya tidak menganggu kawasan tangkap nelayan
Hal ini, menurutnya, perlu direncanakan matang karena dikhawatirkan akan menganggu kawasan tangkap nelayan. Untuk mencegah hal itu, Dinas Perikanan Kabupaten Penajam Paser Utara akan mengoordinasi alur pelayaran di perairan Teluk Balikpapan.
Baca Juga: Menteri Siti: Pemindahan Ibu Kota Sekaligus Perbaiki Lingkungan