Facebook Sumbang Dana Rp15 Miliar untuk Gempa Donggala dan Palu

Facebook aktifkan safety check

Jakarta, IDN Times - Facebook mendonasikan dana sebesar US$1 juta atau sekitar Rp15 miliaruntuk penanggulangan gempa tsunami di Donggala, Palu, Sulawesi tengah (Sulteng).

Hal ini disampaikan langsung oleh CEO Facebook, Mark Zuckerberg di akunnya yang terverifikasi. 

1. CEO Facebook, turut belasungkawa untuk gempa Palu

Facebook Sumbang Dana Rp15 Miliar untuk Gempa Donggala dan PaluFacebook/Mark Zuckerberg

Zuckerberg menyampaikan rasa belasungkawanya di akunnya atas bencana gempa yang disertai tsunami yang melanda beberapa wilayah di Sulteng itu. 

"Kami turut berbelasungkawa kepada masyarakat Indoneia yang berusaha pulih dari gempa bumi dan tsunami yang mematikan baru-baru ini. Sebagai bantuan, Facebook menyumbangkan US$1 juta kepada Palang Merah Indonesia (PMI)," jelas Zuckerberg, Rabu (3/10).

Baca Juga: Kerugian Gempa Palu Ditaksir Lebih dari 10 Triliun 

2. Facebook Indonesia berkomitmen membantu dalam proses pemulihan setelah gempa

Facebook Sumbang Dana Rp15 Miliar untuk Gempa Donggala dan PaluMark Zuckerberg (Facebook/Mark Zuckerberg)

Facebook Indonesia juga menyatakan komitmennya untuk mendukung pemerintah daerah setempat melakukan proses pemulihan. 

Tidak hanya itu, Facebook Indonesia juga berkomitmen untuk membantu komunitas, termasuk LSM dan bisnis kecil, yang terkena dampak dari bencana serta membantu mereka bangkit kembali melalui program Laju Digital, dilansir dari laman Antara.
 

3. Facebook juga aktifkan safety check

Facebook Sumbang Dana Rp15 Miliar untuk Gempa Donggala dan PaluIlustrasi Facebook (Pixabay)

Setelah terjadi bencana gempa bumi skala 7,4 Skala Ritcher (SR) yang berpusat di Donggala itu, sebagai jejaring sosial media yang memiliki fitur keselematan bencana. Facebook mengaktifkan fitur Safety Check atau fitur pemeriksaan keselamatan setelah terjadi bencana gempa bumi.

Dari keterangan resminya, Facebook menjelaskan bahwa fitur pemeriksaan keselamatan ini merupakan cara yang sederhana dan mudah untuk menginformasikan penggunanya yang selamat serta memberitahukan keadaan orang lain setelah terjadi suatu krisis atau bencana alam terjadi.

Baca Juga: Ini yang Dibutuhkan Korban Gempa Donggala

Topik:

  • Ita Lismawati F Malau

Berita Terkini Lainnya