Jakarta, IDN Times - Partai NasDem angkat bicara soal wacana reshuffle alias perombakan kabinet yang dilontarkan oleh Presiden Joko “Jokowi” Widodo, dalam Sidang Kabinet Paripurna 18 Juni 2020 lalu.
Menanggapi hal itu, Ketua DPP NasDem Willy Aditya mengatakan partainya akan patuh dan mengikuti arahan Jokowi jika reshuffle di Kabinet Indonesia Maju tersebut itu jadi dilakukan.
"NasDem samina wa athona (kami mendengar dan kami taat) aja sama Pak Presiden, kalau Pak Presiden marah berarti NasDem ikut aja,” kata Willy saat dihubungi IDN Times, Senin (29/6).