Bogor, IDN Times - Wali Kota Bogor Dedie Abdu Rachim menyoroti belum adanya definisi yang jelas dari pemerintah Provinsi Jawa Barat terkait siapa anak yang layak masuk barak militer, meskipun Gubernur Dedi Mulyadi sudah menyatakan program tersebut akan berlanjut terus.
"Ya kan kita lagi coba mencari, msnyelaraskan dengan kriterianya, yang disebut anak nakal ini siapa?" ujarnya saat diwawancarai IDN Times di Kota Bogor, Senin (26/5/2025).
Dedie menegaskan penetapan kriteria sangat penting mengingat akan ada pertanggungjawaban administratif. Ia juga meminta kejelasan soal pendidikan formal di dalam program tersebut.
"Masih (kriteria belum beres), kita harus cari, karena ada pertanggungjawaban administrasinya di situ," katanya.