Madiun, IDN Times - Wali Kota Madiun, Maidi menyatakan bahwa dirinya dan istrinya, Yuni Setyowati terkonfirmasi positif COVID-19. Informasi itu ditulis dan diunggah di media sosial Instagram pribadi @Pak Maidi pada Minggu (27/6/2021) siang.
Kepastian terpapar virus Corona itu dinyatakan berdasarkan dari hasil swab polymerase chain reaction (PCR) pada Sabtu (26/6/2021) kemarin. Kini, Maidi dan istri tengah menjalani isolasi di RSUD dr.Soedono, Madiun dengan kondisi sehat.
Dalam postingan yang diunggah pada pukul 12.31 itu, Maidi menuliskan bahwa kondisi pihak keluarganya di rumah juga baik. Tidak tertular virus Corona. Selain mengabarkan tentang kondisi dirinya dan keluarga, Maidi juga memohon doa kepada seluruh warga.
"Agar virus segera diangkat dari tubuh kami dan bisa kembali beraktivitas seperti sedia kala," tulis Maidi di akun instagramnya.
Dalam unggahan itu, Maidi juga meminta warga tidak lengah untuk mematuhi protokol kesehatan. Juga menjaga daya tahan tubuh dengan makanan bergizi, olahraga, serta istirahat yang cukup.
Untuk itu, Pemkot Madiun kembali memperpanjang masa pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) sejak 22 Juni hingga 5 Juli 2021. Aktivitas warga untuk keluar rumah dibatasi hingga pukul 20.00. Ini termasuk operasional tempat hiburan malam, pusat perbelanjaan maupun kegiatan sosial, seni, dan budaya.
"Dengan membatasi kegiatan di kuar, maka akan banyak waktu di rumah. Hal ini juga dapat meningkatkan imun warga karena istirahatnya cukup, minimal tujuh jam per hari," Maidi menjelaskan beberapa waktu lalu.
Sementara itu, kabar Wali Kota Madiun dan istri positif COVID-19 menggerakkan Wakil Wali Kota Madiun Inda Raya Ayu Miko Saputri untuk rapid test antigen secara mandiri. Uji cepat itu dilakukan bersama suaminya, Bagus Adhitama."Alhamdulillah hasilnya negatif. Insya Allah PCR akan dijadwalkan dua atau tiga hari ke depan, tulis Inda Raya di akun Instagram pribadinya @indaraya.